Mohon tunggu...
Rudy Yuswantoro
Rudy Yuswantoro Mohon Tunggu... Lainnya - Puisi adalah jiwaku

Penikmat Literasi || Pecandu Rindu || Pemital Aksara

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Wahai Saudaraku

22 Agustus 2017   09:43 Diperbarui: 22 Agustus 2017   10:30 554
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

wahai saudaraku

adalah negara kita

tak mudah diremehkan

harus tegas menunjuk salah

kita punya harga diri

harus dibela sampai mati

jangan punya perasaan malu

lebih malulah ketika terinjak-injak

lantas kita berpikir

bagaimana dengan mereka

pencetus dan pendiri NKRI

tak mungkin akan memberi ampun

wahai saudaraku

jangan resah bergeming di media

kebenaran harus tetap dipertahankan

bukan pinta maaf lalu hilang begitu saja

Surabaya, 22 Agustus 2017 l 09.41 wib

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun