Anggota Kuliah Kerja Nyata (KKN) Reguler Dari Rumah (RDR) 77 Kelompok 79 melakukan pengaturan dam atau bandungan skala desa
dalam upaya menahan laju dan debit air pada musim penghujan di desa Tosari, Rabu (17/11/2021).
Pengaturan air tersebut rutin dilakukan oleh pegiat karang taruna desa Tosari untuk menyelaraskan keseimbanhan dalam menjaga stabilitas kebutuhan air. Dalam kesempatan tersebut, Rudy Darmawan anggota KKN RDR Kelompok 79 juga turut membantu mengoptimalkan keperluan air untuk sawah dan ladang warga desa.
Walihudin pegiat dam dari desa mengatakan, bahwa pemeriksaan dam untuk membuka tutup air harus rutin dilakukan dan harus disesuaikan dengan deras atau rendahnya air hujan.
"buka tutup ini rutin dilakukan kadang pagi, sore bahkan malam dan harus selalu di cek, dilihat juga hujannya deras apa tidak", kata Wali.
Wali menambahkan, dalam mengatur dam ini harus diselaraskan dengan kebutuhan air di sawah dan disesuaikan dengan batas aliran air dipermukaan lingkungan sekitar agar tidak terjadi banjir.
"Jadi pengaturan ini sudah sesuai kesepakatan, harus selalu dilihat dan disesuaikan dengan keadaan agar tidak banjir", jelasnya.
Sementara itu, Rudy yang juga merupakan anggota karang taruna dan pemuda desa setempat mengaku harus ada perubahan dan alterasi baru dalam pengaplikasian dam di desa mengingat beton dan besi di bendungan tersebut masih terhitung ijmal belum mencapai ukuran dam yang standar.
"dam ini harusnya sudah diganti atau paling tidak diperlebar luasnya agar dalam pengairan dan penutupan air tidak membutuhkan waktu yang lama", pungkasnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H