Menjelang Pilkada serentak 2024, tak pelak Anies Baswedan menjadi salah satu yang disorot publik maupun dalam pemberitaan.
Setelah kalah dalam Pilpres yang lalu, mantan Gubernur DKI Jakarta itu disebut-sebut bakal ikut kontestasi Pilkada sebagai cagub DKI atau Jawa Barat.
Namun para pendukung mantan Menteri Pendidikan RI itu sempat dibuat kecewa karena Anies mengatakan dia membatalkan pencalonannya sebagai cagub di DKI maupun Jawa Barat.
Namun bukan berarti dia tidak berminat untuk membangun wilayah seandainya terpilih sebagai gubernur di DKI atau Jawa Barat.
Hal tersebut terbukti Anies Baswedan ketahuan mengenakan kaos berwarna hitam yang bertuliskan "we the people".
Masyarakat mengerumuni Anies saat politikus kelahiran Kuningan, Jawa Barat, 7 Mei 1969 (55) memakai kaos hitam bertuliskan "we the people" saat Anies hadir dalam kegiatan CFD (Car Free Day) pada hari Minggu (1/9/2024) di Jakarta.
Hadir pula dalam CFD tersebut di antaranya Calon Gubernur Pramono Anung dan Calon Wakil Gubernur Rano Karno.
Gambar Anies mengenakan kaos hitam bertuliskan "we the people" dimana Anies juga ngobrol dengan masyarakat di sekitar lokasi diunggah Instagram @aniesbaswedan, Minggu (1/9/2024).
Lantas Anies Baswedan menjelaskan dalam tulisannya bahwa makna tulisan "we the people" dalam kaosnya itu adalah bahwa bukan penguasa, raja, atau pemangku pemerintahan saja yang bisa membangun wilayah (Jakarta).
Namun rakyat ataupun yang bukan "raja" sekalipun bisa berkontribusi membangun Jakarta, berkontribusi dalam bentuk lainnya.
Sebagai pesohor, tak heran jika "duduk bangun" Anies Baswedan selalu menjadi sorotan publik dan pemberitaan media massa.