Deg-degan. Ini kesan setelah melihat keberhasilan para pebulutangkis tanah air.
Indonesia menunjukkan kembali tanda-tanda bakal bersinar di dunia perbulutangkisan.
Setelah sepekan sebelumnya, Indonesia keluar menjadi juara umum All England 2024 dimana Indonesia mendapatkan dua emas dan satu perak dari nomor tunggal putra dan ganda putra.
Di pekan berikutnya yakni di Swiss Open 2024, Indonesia kembali menempatkan tiga wakilnya di final turnamen BWF berkategori Super 300.
Kontingen Indonesia berpeluang kembali tampil sebagai juara umum.
Adapun ketiga wakil Indonesia yang tampil di final turnamen berhadiah total 210.000 USD itu adalah tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung, ganda putri Lanny Tria Mayasari/Ribka Sugiarto, dan ganda putra Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri.
Jalan mulus ketiga wakil Indonesia ke partai puncak turnamen yang digelar di St. Jakobshalle, Basel, Swiss, itu ditandai dengan terjadinya perang saudara di dua nomor di semifinal, Sabtu (23/3/2024).
Ganda putri Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti takluk dari Lanny/Ribka dengan tiga gim dalam tempo 1 jam 14 menit. 21-13, 10-21, dan 21-23.
Di partai puncak yang akan digelar Minggu (24/3/2024) Lanny/Ribka akan ditantang oleh pasangan asal Chinese Taipei, Hsu Ya Ching/Lin Wan Ching.
Ini adalah pertemuan pertama antara Lanny/Ribka dengan Hsu/Lin.
Di semifinal Hsu/Lin mengalahkan pasangan asal Australia, Setyana Mapasa/Angela Yu dengan dua gim 21-12 dan 21-13.