Namun gol dari striker asal Ghana, Derrick Sasraku, itu dianulir oleh sang pengadil yang memimpin jalannya pertandingan lantaran Sasraku lebih dulu offside.
Skor imbang 1-1 itu menjadi skor akhir pertandingan itu sampai wasit meniup peluit panjang.
Laga itu sendiri berlangsung cukup keras dengan ditandai diberikannya enam kartu kuning oleh wasit kepada kedua kesebelasan.
Empat kartu kuning untuk Malut United yaitu kepada Doni Monim, Rifal Lastori, Rifal M Isaev, dan Finky Pasamba. Dan dua kartu kuning untuk pemain PSKC Cimahi, yaitu Oska Lestaluhu dan Suhandi.
Sementara itu pelatih PSKC Cimahi, Doel Khamid Mulyono, mengatakan salut dan mengapresiasi para pemainnya.
"Salut dan respek kepada para pemain. Laga sore ini cukup menarik karena kedua tim memperlihatkan apa yang diinginkan," katanya.
"Mungkin laga pertama, sangat berat bagi kami," kata bek Malut United, Bagus Nirwanto.
Laga selanjutnya, Malut United FC akan berhadapan dengan Perserang Serang pada Senin (18/9/2023) pukul 15.00 WIB di Stadion PTIK, Jakarta.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H