Mohon tunggu...
Rudi Haryono
Rudi Haryono Mohon Tunggu... Dosen - Dosen Universitas Muhammadiyah Bogor Raya (UMBARA) - Mahasiswa S3 Linguistik Terapan Bahasa Inggris Unika Atma Jaya Jakarta

Educator, Sociopreneur, Youth Enthusiast

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kita Berpisah Disini Saja, Maafkan Aku Ramadhan...

1 Mei 2022   05:49 Diperbarui: 1 Mei 2022   07:14 127
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
 https://id.wikipedia.org/wiki/Matahari_terbenam

Kita Berpisah Disini SajaMaafkan Aku, Ramadhan...
Kita berpisah disini saja
Selama kehadiranku
Engkau biasa biasa saja
Tidak ada yang berbeda
Kebaikan yang aku tawarkan
Tidak engkau tanggapi
Biasa biasa saja
Padahal pertemuan kita hanya setahun sekali

Kita berpisah disini saja
Sebelas bulan lagi kita bertemu
Itupun kalau engkau masih merindukanku
Karena engkau juga biasa biasa saja
Ketika aku menemuimu

Kita berpisah disini saja
Sayang sekali
Engkau tak menyambutku hangat
Aku masuk kerumah rumahmu
Mesjid
Musholla
Tapi aku disambut biasa saja
Bercakap dengan aku pun cuma sebentar

Kita berpisah disini saja
Engkau terlalu sibuk dengan rongga perut
Engkau terlalu cinta dengan dunia
Engkau terlalu cinta dengan materi

Kita berpisah disini saja
Ah
Kalaupun kita berpisah
Engkau pasti biasa biasa saja
Entahlah aku tak dianggap

Kita berpisah disini saja
Satu bulan pertemuan kita
Engkau memegang Al Quran pun tak kuasa
Membuka halaman Al Quran pun tak sempat
Membaca pun Al Quran pun berat disana

Kita berpisah disini saja
Sayang sekali engkau cuma menahan lapar haus saja
Tapi amalanmu biasa biasa saja
Dengan bulan bulan lainnya
Atau bahkan
Pertemuan dengan aku pun tak engkau rindukan
Kehadiranku mungkin dianggap biasa saja

Kita berpisah disini saja
Sebentar lagi engkau bertemu Syawwal
Apa perasaaanmu?
Gembirakah
Sedihkah
Khusyukah
Atau lagi lagi biasa biasa saja

Kita berpisah disini saja
Berbuka dengan satu biji kurma saja engkau jarang
Padahal sunnah
Waktu sahur pun diselingi hiburan saja
Tidak ada istighfar
Yang aku harapkan

Kita berpisah disini saja
Walaupun engkau biasa biasa saja dengan kehadiranku
Sebagai sahabat
Aku tetap mendoakan
Semoga tahun depan aku masih bisa menemuimu
Di dunia ini
Tempat yang sama
Sehingga engkau masih bisa memperbaiki diri
Bukan bertemu di akherat
Yang sudah tidak ada lagi kesempatan
Untuk menambah dan memperbaiki amalan

Kita berpisah disini saja
Maafkan aku Ramadhan...

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun