PENGUNAAN MEDIA BELAJAR PADA MASA ERA DIGITALDIBUAT OLEH : RUDIANSYAH.S.Pd.
Di jaman sekarang kita sering mendengar kata era digital, sepertinya kata tersebut sudah tidak asing lagi didengar ditelinga kita. Namun jika kita hubungkan dengan dunia Pendidikan terutama dalam proses belajar mengajar di dalam kelas apa yang bisa kita lakukan sebagai seorang guru. Era digital ialah di mana kita seorang guru bisa memanfaatkan berbagai jenis media pembelajaran dengan menggunakan teknologi yang serba canggih.Â
Pada masa pandemi semua guru berusaha semaksimal mungkin dalam memberikan pembelajaran kepada siswa-siswinya masing-masing, bayangkan jika seorang guru tidak bisa menggunakan berbagai teknologi yang ada, sedangkan kita tidak bisa memberikan pelajaran dengan tatap muka. Apa yang akan terjadi terhadap anak-anak bangsa kita. Oleh karena itu, dengan adanya alat-alat teknologi yang serba canggih ini sangat membantu dalam dunia Pendidikan dan dalam proses belajar mengajar.
Teknologi digital berkembang secara pesat, setiap orang sudah merasakan manfaat dari teknologi-teknologi tersebut. Dalam hal ini, di dunia Pendidikan sudah merasakan manfaat dari teknologi komunikasi ( handphone ). Handphone merupakan alat komunikasi yang bisa di lakukan dari jarak jauh, sehingga pemanfaatanya dalam dunia Pendidikan sangatlah penting apalagi pada masa pendemi kemaren. Kebanyakan guru memanfaatkan teknologi handphone untuk proses belajar mengajar melalui via Wa, Zoom, classroom dan lain-lainnya. Namun di balik dampak positif dari pemanfaatan teknologi handphone tersebut, ada juga dampak negative yang dapat timbul akibat pengaruh alat teknologi tersebut. Adapun dampak negatifnya siswa menjadi malas belajar di karenakan banyaknya informasi menarik atau game online, siswa dapat melupakan kewajibannya belajar dan beribadah di karenakan suka bermain game online.
Perkembangan teknologi tidak lepas dari dunia Pendidikan. Bagi seorang guru melek teknologi sangatlah penting, untuk menambah wawasan dan informasi penting sekitar dunia Pendidikan, bisa menggunakan berbagai aplikasi seperti Goegle Meet, zoom, Goegle Classsroom, WhatsApp dan lain-lain. Sehingga bisa meningkat kemauan siswa belajar dan  menarik minat belajar siswa. Siswa akan lebih tertarik jika belajar menggunakan media pembelajaran menggunakan Audio-Visual seperti belajar menggunakan media pembelajaran Infokus yang di tayangkan melalui  LCD Proyektor. Bagi seorang guru sangat baik sekali jika bisa menggunakan media Audio-Visual dalam proses belajar mengajarnya.
Peran guru di jaman era digital ini ialah bisa membuat suasana belajar yang lebih aktif dan kreatif, guru sebagai seorang fasilitator harus mampu menggunakan teknologi digital. Selain itu dalam mengaplikasikan internet bagi siswa-siswi sangatlah penting bagi guru untuk membimbingnya agar mereka tidak terjerumus dalam dunia hitam. Tentunya bimbingan tersebut tidak hanya di lakukan oleh  guru disekolah tetapi juga peran orang tua siswa dirumah. Guru dan orang tua siswa bekerja sama dalam membimbing anak-anak demi terciptanya tujuan bangsa Indonesia yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa dan mengembangkan manusia Indonesia seutuhnya, yaitu insan yang beriman serta bertaqwa terhadap yang kuasa  serta berbudi perkerti yang luhur, mempunyai pengetahuan dan keterampilan, sehat jasmani dan rohani serta berkepribadian yang mantap.
Guru merupakan komponen Pendidikan yang paling utama. Komponen lainnya di dunia Pendidikan seperti kurikulum, sarana dan prasanan tidak akan berarti apa-apa jika tidak ada guru yang mengimplementasikannya. Di era digital seperti saat ini bagi seorang guru beradaptasi menghadapi pesatnya dunia Pendidikan sangat penting, jika seorang guru bisa mengaplikasikan atau menggunakan berbagai media pembelajaran menggunakan alat-alat teknologi akan beribas kepada siswa-siswinya. Namun hal ini pun harus didukung dengan sarana dan prasarana yang ada disekolah. Selain itu jika kita mampu beradaptasi kita tidak akan menjadi guru yang ketinggalan dari guru-guru lainnya.
Proses belajar mengajar yang pernah saya terapkan dikelas adalah dengan menggunakan teknologi Infokus. Media pembelajaran dengan menggunakan infokus ini sangatlah menarik bagi anak- anak. Karena infokus ini merupakan media pembelajaran audio visual. Jadi anak-anak lebih senang belajar karena bisa mereka lihat ( Visual ) dan bisa meraka dengarkan ( Audio ). Di samping itu, guru bisa menggunakan program power point dalam menyampaikan materi-materi dengan mengunakan gambar slide-slide yang kreatif sehingga tampilannya biosa menjadi lebih menarik dengan adanya tambahan animasi-animasi di setiap slide -slidenya. Disela-sela pembelajaran kita bisa memberikan berbagai macam ice breaking yang bisa membawa suasana lebih ceria lagi.
Dalam kegiatan belajar belajar tidak hanya cukup melalui media pembelajaran indera pendengaran saja atau melalui metode ceramah saja. Dengan menggunakan media pembelajaran atau alat peraga yang bisa di dengar dan dilihat dapat menarik minat siswa dalam belajar. Salah satunya media belajar yang dapat digunakan guru dalam proses belajar mengajar adalah Infokus atau LCD Proyektor. Infokus merupakan alat teknologi canggih dalamn era digital.
Tantangan yang di hadapi saat melakukan pembelajaran di era digital ialah kemampuan seorang guru dituntut untuk bisa menggunakan teknologi-teknologi yang serba cangih ini. Dimana kita harus bisa menggunakannya serta mengaplikasikan berbagai teknologi sebagai media pembelajaran di kelas. Selain itu guru kami sebagai guru yang ada di daerah pedesaan jika dituntut harus bisa menggunakan teknologi yang serba canggih sedangkan sarana dan prasarana ditempat kami sangatlah tidak mendukung.
Penggunaan media pembelajaran infokus yang pernah saya terapkan di kelas sangat berguna, karena bisa membuat anak-anak menjadi lebih aktif . Selain itu, dapat meningkatkan nilai prestasi mereka dalam belajar. Infokus sebagai media pembelajaran disekolah dasar bertujuan untuk mengenalkan materi yang di berikan guru secara audio-visual. Guru dapat menggunakan media pembelajaran infokus untuk menampilkan materi pelajaran pada LCD Proyektor, dengan demikian kegiatan belajar dan mengajar terlihat hidup dan bervariasi.
