Mohon tunggu...
Rudi Sinaba
Rudi Sinaba Mohon Tunggu... Pengacara - Advokat - Jurnalis

Alamat Jln. Tj, Jepara No.22 Kota Luwuk Kab. Banggai, Provinsi Sulawesi Tengah.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Literasi Ekonomi : Mengetahui Perbedaan Urusan Finansial dan Urusan Moneter

18 Desember 2024   12:23 Diperbarui: 18 Desember 2024   14:20 49
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Beberapa kesalahan (Sumber : Moneter.id)

Misalnya, jika suatu negara mengalami inflasi tinggi, bank sentral mungkin akan menaikkan suku bunga untuk mengurangi pengeluaran dan pinjaman. Ini bertujuan untuk menjaga nilai mata uang dan menghindari lonjakan harga barang dan jasa. Kebijakan moneter juga dapat mencakup operasi pasar terbuka, di mana bank sentral membeli atau menjual surat berharga untuk mengatur jumlah uang yang beredar.

Perbedaan Fokus dan Tujuan

Urusan finansial lebih fokus pada pengelolaan keuangan secara langsung yang mempengaruhi individu atau organisasi. Tujuannya adalah untuk mencapai kesejahteraan keuangan jangka panjang dengan memanage pengeluaran, tabungan, dan investasi. Keputusan yang diambil dalam urusan finansial cenderung lebih pribadi dan terfokus pada efisiensi penggunaan dana.

Sementara itu, urusan moneter memiliki tujuan untuk memastikan stabilitas ekonomi pada tingkat makro, melalui pengaturan inflasi dan suku bunga. Kebijakan moneter membantu menjaga daya beli masyarakat dan memitigasi gejolak ekonomi yang disebabkan oleh fluktuasi harga atau ketidakstabilan pasar.

Perbedaan Lingkup

Urusan finansial beroperasi dalam lingkup mikroekonomi, yaitu keputusan-keputusan yang dibuat oleh individu, rumah tangga, atau perusahaan. Keputusan-keputusan ini berkisar pada bagaimana mengelola pendapatan dan aset secara efisien. Misalnya, jika seorang individu memutuskan untuk menginvestasikan uangnya dalam saham atau mendiversifikasi portofolio investasi, itu adalah contoh urusan finansial.

Sebaliknya, urusan moneter beroperasi dalam lingkup makroekonomi dan berkaitan dengan kebijakan yang diterapkan oleh bank sentral untuk mengatur jumlah uang yang beredar dan suku bunga di seluruh ekonomi. Kebijakan moneter mempengaruhi seluruh perekonomian suatu negara, seperti bagaimana suku bunga yang lebih tinggi dapat mempengaruhi keputusan investasi bisnis atau bagaimana inflasi memengaruhi daya beli masyarakat.

Peran Bank Sentral dan Pelaku Ekonomi Lainnya

Dalam urusan finansial, pelaku utama adalah individu, perusahaan, dan lembaga keuangan nwgara yang mengelola dana dan aset untuk mencapai tujuan tertentu. Bank-bank komersial dan lembaga keuangan lainnya memberikan berbagai layanan seperti pinjaman, tabungan, dan investasi yang digunakan oleh pelaku ekonomi.

Sedangkan dalam urusan moneter, pelaku utama adalah bank sentral yang memiliki kewenangan untuk mengatur kebijakan suku bunga dan pengelolaan cadangan mata uang untuk menjaga kestabilan ekonomi. Sebagai contoh, di Indonesia, Bank Indonesia bertanggung jawab dalam menetapkan kebijakan moneter yang mendukung stabilitas harga dan nilai tukar mata uang.

Interaksi Antara Urusan Finansial dan Moneter

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun