Mohon tunggu...
Rudi Sinaba
Rudi Sinaba Mohon Tunggu... Pengacara - Advokat - Jurnalis

Alamat Jln. Tj, Jepara No.22 Kota Luwuk Kab. Banggai, Provinsi Sulawesi Tengah.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Percakapan Tak Berawal dan Tak Berujung

6 Desember 2024   18:51 Diperbarui: 6 Desember 2024   19:22 36
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Abstract Conversation Illustrations & Vectors (Dreamstime.com)

Apakah takdir telah menuliskan akhir?
Ataukah kita hanya mengulang lingkaran?
Setiap langkah seperti garis yang kabur,
Tiada arah, hanya bayangan yang bertahan.

Hidup adalah irama tanpa nada,
Menggema dalam kekosongan makna,
Kita bicara, namun tiada suara,
Hanya dialog sunyi yang tak bermakna.

Setiap hari adalah bait yang samar,
Mengisahkan sesuatu yang tak jelas,
Adakah kita hidup untuk sadar,
Atau sekadar menunggu gelap yang keras?

Aku ingin menemukan awal,
Namun awal hilang dalam kabut,
Aku ingin menemukan akhir,
Namun akhir adalah bayang yang surut.

Kita terjebak dalam percakapan ini,
Tanpa tahu apa yang harus dikatakan,
Seperti hidup yang terus mengalir,
Tanpa tahu ke mana ia akan bertahan.

Akhirnya, aku hanya menyerah,
Bukan karena kalah, tetapi karena sadar,
Bahwa hidup adalah percakapan abadi,
Tanpa awal yang pasti, tanpa akhir yang berarti.

Dan di situlah letak keindahannya,
Hidup tak butuh alasan atau tujuan,
Ia hanyalah sebuah perjalanan,
Yang harus dijalani dengan keikhlasan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun