Ia mungkin tak punya, tapi ia tetap berusaha,
Tak meminta iba, tak merengek pada nasib,
Karena ia tahu, dalam kesederhanaan,
Ada kebanggaan yang tak bisa dibeli dengan uang.
Kantong kosong ini mungkin tak nyaring bunyinya,
Tapi isinya lebih berharga dari koin atau rupiah,
Ada mimpi, tekad, dan cinta yang tulus,
Yang tak pernah pudar, meski malam semakin pekat.
Di ujung jalan, ia terus melangkah,
Menghadapi nasib tanpa rasa lelah,
Kantong kosong ini, saksi perjalanan,
Tentang seorang pejuang yang tak pernah berhenti berharap.
Mungkin suatu hari nanti, kantong ini akan terisi,
Bukan hanya dengan uang, tapi dengan kebahagiaan,
Karena ia tahu, keberhasilan tak datang seketika,
Tapi tumbuh dari setiap langkah yang penuh keyakinan.
Kantong kosong tak nyaring bunyinya,
Namun di dalamnya, ada kekuatan yang tersembunyi,
Kisah seorang yang tak gentar melawan dunia,
Mengubah mimpi menjadi nyata, meski perlahan tapi pasti.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H