Mohon tunggu...
Rudi Sinaba
Rudi Sinaba Mohon Tunggu... Pengacara - Advokat - Jurnalis

Alamat Jln. Tj, Jepara No.22 Kota Luwuk Kab. Banggai, Provinsi Sulawesi Tengah.

Selanjutnya

Tutup

Seni

Resensi Bait I Lagu "My Way" Frank Sinatra : Pengakuan yang Jujur

13 November 2024   16:03 Diperbarui: 13 November 2024   20:54 48
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Frank Sinatra, salah satu legenda musik paling ikonik di abad ke-20, tidak hanya dikenal karena suaranya yang khas dan karismatik, tetapi juga karena lagu-lagu yang menyentuh hati dan menjadi soundtrack hidup bagi jutaan orang. Dikenal sebagai "Ol' Blue Eyes," Sinatra adalah penyanyi dengan gaya dan kelas tersendiri, membawa nuansa emosi yang dalam pada setiap lagunya. Ia tidak hanya menyanyikan lirik, tetapi benar-benar merasakannya, membuat kita yang mendengarkan bisa merasakan setiap kata dan nada yang ia lontarkan.

Di antara karya-karya legendarisnya, lagu "My Way" mungkin yang paling ikonik. Lagu ini bukan sekadar sebuah hit; ia adalah pernyataan hidup, sebuah manifesto personal tentang bagaimana menjalani kehidupan dengan penuh kendali dan tanpa penyesalan. Lagu ini dirilis pada tahun 1969, di saat Sinatra sedang berada di puncak karier, namun juga mulai merenungkan perjalanannya yang panjang di dunia hiburan. "My Way" menjadi semacam autobiografi musik, di mana Sinatra membuka diri dan berbagi refleksi tentang perjalanan hidupnya yang penuh lika-liku.

Bait pertama dari lagu ini langsung membawa kita masuk ke dalam suasana penuh introspeksi. Sinatra, dengan suaranya yang dalam dan penuh keyakinan, menyapa pendengar seperti seorang sahabat lama yang sedang mengungkapkan sebuah kisah hidupnya. Saat ia berkata, "And now, the end is near," kita seperti diajak duduk di sebelahnya, mendengarkan seorang pria yang telah melalui banyak hal dan kini berdiri di ambang penutup perjalanannya.

Bait ini bukan hanya tentang refleksi akhir hidup, tetapi juga tentang keberanian untuk hidup sesuai dengan prinsip sendiri---sesuatu yang membuat lagu ini tetap relevan hingga hari ini. Melalui lirik yang sederhana namun mendalam, kita diajak merenung, apakah kita sudah benar-benar hidup dengan cara kita sendiri, atau masih terperangkap dalam ekspektasi dan keinginan orang lain?

"My Way" bukan hanya sebuah lagu, tetapi juga simbol tentang perjuangan untuk tetap setia pada diri sendiri. Dan dengan setiap kata yang dinyanyikan Sinatra, kita bisa merasakan bahwa ini adalah lebih dari sekadar lirik di atas kertas---ini adalah pengakuan pribadi seorang legenda yang telah hidup, berjuang, dan berakhir dengan cara yang ia pilih sendiri.

Bait pertama dari lagu "My Way" karya Frank Sinatra adalah sebagai berikut:

And now, the end is near
And so I face the final curtain
My friend, I'll say it clear
I'll state my case, of which I'm certain
I've lived a life that's full
I've traveled each and every highway
And more, much more than this
I did it my way

Bait pertama dari lagu "My Way" membuka cerita dengan nuansa introspektif yang sangat kuat. Frank Sinatra, melalui lirik ini, menciptakan suasana refleksi akhir hidup, seolah-olah ia berdiri di ambang babak penutup perjalanan panjang kehidupannya. Kalimat "the end is near" dan "the final curtain" adalah metafora yang menggambarkan kematian atau akhir dari sebuah bab hidup, menghadirkan kesan teatrikal, seperti seorang aktor yang bersiap untuk tirai terakhir dalam sebuah pementasan.

Ketika ia mengatakan, "My friend, I'll say it clear," terdapat kesan keintiman dan kejujuran. Ia berjanji untuk berbicara dengan jelas dan jujur tentang kehidupannya, seolah-olah berbicara kepada seorang sahabat. Hal ini menunjukkan bahwa momen ini bukanlah sebuah sesi pengakuan dosa yang penuh penyesalan, melainkan sebuah pengakuan yang jujur dan penuh keyakinan.

Kalimat "I'll state my case, of which I'm certain" menunjukkan kepercayaan diri yang tinggi. Di sini, Sinatra menegaskan bahwa apa pun yang terjadi, ia telah menjalani hidup sesuai dengan caranya sendiri, dan ia yakin dengan setiap keputusan yang diambil. Tidak ada ruang untuk keraguan; ini adalah momen untuk menyatakan bahwa seluruh perjalanan hidupnya telah ia jalani dengan penuh kesadaran dan kendali diri.

Frasa "I've lived a life that's full" menggambarkan betapa penuh dan berwarnanya kehidupan yang telah ia jalani. "Traveled each and every highway" menunjukkan bahwa ia tidak hanya hidup di satu jalur, tetapi telah mengalami berbagai perjalanan, petualangan, dan tantangan hidup. Jalan yang ditempuh mengisyaratkan pengalaman-pengalaman yang telah membentuk dirinya menjadi pribadi yang kuat dan berani.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Seni Selengkapnya
Lihat Seni Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun