Mohon tunggu...
Rudi Sinaba
Rudi Sinaba Mohon Tunggu... Pengacara - Advokat - Jurnalis

Alamat Jln. Tj, Jepara No.22 Kota Luwuk Kab. Banggai, Provinsi Sulawesi Tengah.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Aku Ibumu, Bukan Dagangan di Pinggir Jalan

17 Oktober 2024   23:27 Diperbarui: 17 Oktober 2024   23:32 25
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Aku Ibumu, lahir dari gemuruh angin, Di pangkuanku, hutan, laut, dan gunung berteduh. Namun kini, tangis ku terdengar sunyi,
Karena tamaknya anak-anak yang ku lahirkan sendiri.

Tanah subur yang dulu memberi nyawa,
Kini kau tukar dengan janji yang fana,
Kekayaan alam yang ku berikan dengan cinta,
Telah kau gadaikan ke tangan asing yang tak peduli nestapa.

Aku menangis, namun kau terlalu sibuk
mengejar harta yang memabukkan,
Engkau berdiri angkuh dengan topeng,
Menjual tubuhku, Ibumu Pertiwi, tanpa rasa malu.

Lihatlah hutan yang menangis rindu,
Air sungai yang mengalir dengan pilu,
Tak ada lagi nyanyian burung pagi,
Hanya sunyi yang merayap di akar bumi.

Jangan kau jerat aku dengan uang dan hutang,
Aku bukan dagangan yang ada di pinggir jalan,
Aku Ibumu, tanahmu, airmu yang tak pernah lelah menjagamu, 
Teganya kau telanjangi aku demi nafsumu.

Bangkitlah, anak-anakku yang masih setia,
Kembalilah, ingatlah jiwa-jiwa yang terlupa,
Karena jika aku lenyap di balik derita, Siapa yang akan memelukmu saat semua musnah tak tersisa?, Siapa yang akan membelai anak-anakmu di hari esok.

Aku memang sudah renta tapi janjiku tetap seperti dulu, Aku akan menyusui mu seumur hidupmu.  

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun