Rencana tujuan destinasi saya yang pertama tertuju ke menara kembar petronas yang menjadi icon kebanggaan dari negeri tersebut, pasalnya dari artikel yang pernah saya baca menara tersebut pernah menyanding menara teringgi di dunia pada tahun 1998-2004 sebelum akhirnya gelar tersebut berpindah tangan ke Burj Khalifa di Dubai. Dari menara tersebut terdapat jembatan udara yang menghubungkan kedua menara tepatnya di lantai 41 dan 42, dengan ketinggian menara 170 meter membuat rasa penasaran saya bagaimana rasanya ketika berada di dalam menara tersebut. Tempat ini dibuka sejak pukul 9 pagi namun biasanya sudah ada yang mengantri untuk membeli tiket sebelum jam 9 karena tiketnya terbatas, tempat ini juga sangat popular di kalangan wisatawan. Kedua tak kalah menarik yaitu wisata "Batu Caves" atau wisata Gua Batu. Batu Caves sendiri adalah bukit kapur yang terdapat beberapa gua, terdiri 3 gua utama dan beberapa gua kecil lainnya, terletak di distrik Gombak, Selangor, Malaysia dan berjarak kurang lebih 15 kilo meter dari pusat kota. Nama Batu Cavas diambil dari nama daerah terpencil yang ada di tempat tersebut, tempat ini juga sering digunakan sebagai tempat peribadatan umat Hindu dan acara adat tertentu. Pengunjung atau wisatawan yang datang ke tempat ini diwajibkan memakai pakaian yang sopan, namun apabila pengunjung masih memakai pakaian yang tebuka atau kurang sopan pengunjung bisa masuk dengan menyewa kain yang disewakan karena tempat tersebut dianggap sakral. Icon dari wisata ini adalah patung Dewa Murugan dengan tinggi 42,7 dan berlapiskan emas. Untuk sampai ke gua utama kita harus menaiki 272 anak tangga, namun selepas lelah katanya dari ketinggian tersebut kita bisa melihat pemandangan kota yang megah. Perlu di ingat juga saat naik gua tersebut aka ada monyet-monyet yang  berkeliaran dan meminta makanan ke pengunjung. Nah dari dua destinasi atau tempat wisata yang saya sebutkan tadi sebenarnya masih banyak tempat-tempat yang ingin saya kunjungi seperti Menara Kuala Lumpur, Kuil Kek Lok Si, Langkawi Cable Car, Pulau Rendang, Penang National Park dan masih banyak lagi, namun maaf teman-teman saya baru meriview dua tempat dulu.
Usaha atau bisnis yang menarik saya ketika membahas Malaysia. Kuala Lumpur sendiri adalah ibu kota Malaysia yang tentunya padat penduduk dan jadi pusat keramaian, menjadi transit para wisatawan manca negara. Jika membahas bisnis yang menarik disana menurut saya adalah bisnis restoran atau kafe, karena tempat-tempat tersebut menjadi tempat yang ideal untuk sebagian besar orang yang hidup di kota-kota besar. Misalnya adalah untuk sekedar makan atau ngopi bersama keluarga dengan suasana santai atau untuk tempat berbisnis. "Dotty's Pastries & Coffe" adalah salah satunya, mengapa saya memilih meriview tempat ini karena selain cocok untuk keluarga juga menyajikan menu yang unik dan menarik, tempatnya bagus dan tentunya instagramable banget. Konsep yang disajikan tidak membosankan dengan menu yang beraaneka macam. Saya jadi kepikiran jika membawa konsep bisnis kafe tersebut ke Indonesia kelak, pasalnya jika di Indonesia kafe yang terbilang megah dan mewah sudah pasti harga makanan yang ditawarkan pun setara dengan fisik tempat tersebut. Nah disini saya berfikir bahwa ingin membuat konsep kafe yang memiliki tempat yang megah namun menawarkan menu makanan dengan tarif harga yang minim dan tentu bisa untuk kelas menengah kebawah. Mengingat anak jaman sekarang yang mencari tempat-tempat tersebut untuk mengerjakan tugas atau sekedar ngopi dan foto saja, ya contohnya saya.
Kapan bisa berkunjung ke Malaysia?. Do'a kan saja teman-teman setelah selesai studi nanti tahun 2022 nanti saya berencana pergi ke Malaysia, bukan hanya cari sensasi ya teman-teman lebih tepatnya cari referensi dan pengalaman bagaimana rasanya berkunjung ke negeri tetanggaJ, makhlum jika sekarang masih berkhayal dan baru berangan-angan pasalnya dari kecil sampai segede ini belum pernah beranjak dari Indonesia, mungkin saking cintanya sama Negeri saya iniJ. Untuk teman-teman jangan takut untuk bermimpi ada pepatah mengatakan "Impian adalah kunci utama dalam meraih kesuksesan, karena tidak ada sukses jika tidak diawali dengan mimpi". Sekian tulisan saya ini semoga bisa menginspirasi, maaf jika ada salah kata. Tetap semangat guys. See you.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H