22 Juli 2024
BENGKULU - Direktur Politeknik Pemasyarakatan (poltekip), Rachmayanthy melakukan kunjungan resmi ke Rutan Kelas IIB Bengkulu pada Senin (22/7). Dalam kunjungan tersebut Rachmayanthy mengisi Seminar Pengabdian Kepada Masyarakat dengan tema "Hak Asasi Manusia dalam Sistem Pemasyarakatan". Kegiatan ini juga dihadiri Wakil Direktur Poltekip, Syahrial Yuska beserta sejumlah pejabat struktural Poltekip, Karutan Bengkulu, Farizal Antony beserta pejabat struktural, pegawai Rutan Kelas IIB Bengkulu dan Taruna Poltekip.
Dalam seminar tersebut Rachmayanthy menyampaikan pentingnya memahami dan menerapkan prinsip-prinsip hak asasi manusia dalam setiap aspek pemasyarakatan. Ia menekankan bahwa perlindungan hak asasi manusia tidak hanya berlaku di luar lembaga pemasyarakatan, tetapi juga harus diimplementasikan di dalam sistem pemasyarakatan.
"Pemasyarakatan bukan hanya tentang menjalankan hukuman, tetapi juga tentang memberikan kesempatan bagi para narapidana untuk memperbaiki diri dan kembali ke masyarakat sebagai individu yang lebih baik. Hak asasi manusia adalah fondasi yang harus selalu dijunjung tinggi dalam proses ini," kata Rachmayanthy.
Selama seminar, berbagai topik dibahas termasuk hak-hak dasar narapidana, seperti hak untuk mendapatkan perawatan kesehatan yang layak, hak untuk berkomunikasi dengan keluarga, dan hak untuk mendapatkan pendidikan dan pelatihan. Rachmayanthy juga menyoroti pentingnya program rehabilitasi dan reintegrasi yang bertujuan untuk mengurangi tingkat residivisme.
Kunjungan dan seminar ini mendapatkan apresiasi dari Karutan Bengkulu, Farizal Antony yang mengungkapkan bahwa kegiatan seperti ini sangat penting untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahuan tentang hak asasi manusia di kalangan petugas dan narapidana. Farizal juga berharap pelaksanaan seminar ini dapat memperkuat komitmen Rutan Bengkulu dalam mewujudkan tujuan system pemasyarakatan yang berlandaskan hak asasi manusia,
"Terima kasih kepada Ibu Rachmayanthy beserta jajaran yang telah berkenan hadir serta berbagi ilmu dan inspirasinya Bersama kami di Rutan Bengkulu. Semoga dengan adanya seminar ini, kami dapat memperkuat implementasi hak asasi manusia khususnya di Rutan Bengkulu," pungkas Farizal.
