Yogyakarta, 19 Oktober 2024. Grand Final Duta Baca Poltekkes Kemenkes Yogyakarta 2024 telah sukses diselenggarakan. Dalam ajang bergengsi Duta Baca Poltekkes Kemenkes Yogyakarta Tahun 2024, Hasna Nayla Tazkiyatul Aulia, mahasiswa program studi sarjana terapan kebidanan sekaligus staff copywriter dan admin Ruang Perempuan Bergerak (RPB), berhasil meraih gelar Juara Harapan 1. Melalui kompetisi ini, Hasna membuktikan bahwa tekad dan semangatnya untuk memajukan literasi tak bisa dipandang sebelah mata.
Perjalanan Hasna menuju penghargaan Duta Baca Poltekkes Kemenkes Yogyakarta 2024 penuh tantangan. Berbagai tahapan seleksi yang harus dilaluinya meliputi pendaftaran, pembuatan esai, pembuatan video profil dan promosi perpustakaan, pembekalan, seleksi minat bakat, hingga grand final yang meliputi penyampaian mosi, presentasi esai, dan sesi tanya jawab.
Pada sesi tanya jawab bersama dewan juri di grand final, Hasna ditanya mengenai buku yang ia rekomendasikan. Tanpa ragu, ia menyebut buku "Hidup Sekali, Berarti Lalu Mati" karya Ahmad Rifai Rifan. Menurut Hasna, buku ini memberikan pandangan mendalam tentang arti hidup yang bermakna. "Hidup hanya sekali, maka pilihlah hidup yang penuh arti. Yang jasadnya mati, tapi namanya tetap abadi," ujar Hasna saat menjelaskan pesan moral dari buku tersebut.
Hasna juga menambahkan bahwa ia ingin menjalani hidup yang berarti, sehingga ketika meninggal nanti, namanya akan tetap dikenang melalui kontribusi positif yang ia berikan kepada orang-orang disekitar. Semangat untuk terus berkembang dan bermanfaat bagi orang-orang di sekitarnya menjadi landasan utama dalam hidupnya.
Kemenangan Hasna tak hanya menjadi prestasi pribadi, tetapi juga menjadi kemenangan bagi semua perempuan yang ingin berdaya melalui pendidikan dan literasi. Ruang Perempuan Bergerak yang berfokus pada pendidikan, sosial, dan keagamaan telah menjadi tempat bagi Hasna untuk terus memperjuangkan hak-hak perempuan dan menginspirasi perubahan positif di masyarakat.
Dengan semangat yang tak pernah padam, Hasna siap melanjutkan perjuangannya di dunia literasi, membawa misi untuk menciptakan generasi yang literat, kritis, dan siap bersaing dimasa depan.
Editor: Rosma Dina Dilia
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H