Karanganyar -- Moment Hari Raya Idul Fitri merupakan hari bahagia serta hari kemenangan bagi umat muslim. Bagaimana tidak? Setelah melewati puasa Ramadhan selama 30 hari penuh, akhirnya dosa yang kita punya bisa dihapus dimoment lebaran kali ini. Moment saling memaafkan dan haru teriring dalam hari raya Idul Fitri kali ini.
Meskipun Muhammadiyah dan Pemerintah Indonesia menjatuhkan hari raya idul Fitri dengan tanggal berbeda yaitu tanggal 21 April 2023 dan 22 April 2023. Namun kebahagiaan moment hari raya Idul Fitri ini tidak bisa ditutupi. Moment ini tidak untuk mencari perbedaan tetapi digunakan sebagai ajang saling menghargai serta toleransi antara sesama beragama.
Kali ini saya akan menceritakan moment kebahagiaan hari raya Idul Fitri 1444H dikota Karanganyar dan kota Klaten tempat keluarga saya. Saya dan keluarga saya memperingati hari raya Idul Fitri 1444H tepat pada tanggal 21 April 2023, pemilihan tanggal 21 April 2023 sebagai lebaran dikarenakan faktor banyak hal dari pertimbangan berbagai hisab serta hilal juga karena kami warga Muhammadiyah.
Tepat pada pkl. 05.00 wib pagi saya dan keluarga Karanganyar bersiap untuk melaksanakan Sholat Idul Fitri, tepat pada pkl. 05.30 wib kita berangkat menuju SMPN I Jumapolo untuk melaksanakan sholat Idul Fitri secara berjamaah. Kurang lebih sebanyak 1000 jamaah menghadiri sholat Idul Fitri tersebut. Dalam tausyiah khotbah Sholat Idul Fitri tersebut menyampaikan bahwa kita harus bisa mempertahankan dan meningkatkan keimanan setelah menjalani ibadah puasa ramadhan selama 30 hari penuh.
Selesai menjalani sholat Idul Fitri sata beserta keluarga kembali ke rumah kemudian dilanjut dengan Makan Lontong ketupat secara bersama -- sama. Setelah selesai makan bersama kita melanjutkan dengan Sungkem keluarga, dimana acara sungkem keluarga diwarnai dengan suasana haru serta bahagia.
Kemudian acara dilanjut bada ashar silaturahmi sungkem menuju keluarga Nglarangan dimana disana kita menjalani sungkem terhadap 3 keluarga. Kemudian diakhir kita lanjut dengan ziarah kubur di Makam Nglarangan bersama keluarga Bapak. Setelah selesai menjalani sungkem kita pulang mampir menikmati kuliner Mie Ayam yang terletak di kota Jatipuro Karanganyar. Kuliner Mie Ayam dikota tersebut terkenal murah dan enak. Kebetulan harga Mie Bakso hanya sebesar 12K.
Setelah selesai menikmati kuliner kita menuju pulang ke rumah untuk melaksanakan sholat maghrib dan sholat isya berjamaah. Setelah selesai, setelah bada isya kita menuju ke daerah Ngelo untuk mengikuti Halal Bihalal Keluarga di Ngelo. Suasana Halal Bihalal terasa canpur bahagia dikarenakan bertemu dengan seluruh keluarga. Disitu kita menikmati kuliner Soto kikil dicara Halal Bihalal. Acara selesai tepat pada pkl. 21.00 wib kemudian kita menuju ke rumah tiba pada pkl. 21.30 wib.
Kita istirahat lebih awal dikarenakan mempersiapkan diri untuk menjalani sungkeman keesokan harinya pada tanggal 22 April 2023. Pada tanggal 22 April 2023 pagi pada pkl. 07.00 wib kita menjalani Halal Bihalal di Masjid Baitul Syukur Tempurejo, disana kita bertemu dengan warga Tempurejo sebelah Barat. Kita ketahui bahwa masjid di tempurejo teradapat 2 masjid yaitu Masjid Baitul Syukur yang terletak disisi barat Tempurejo dan Masjid At Taqwa sebelah Timur Tempurejo.