Akhir-akhir ini cuaca panas dan terik melanda banyak wilayah di Indonesia. Â BMKG baru-baru ini mengindikasikan cuaca panas yang tidak biasa di wilayah Asia tenggara termasuk Indonesia yang dapat mencapai suhu 35 derajat celcius.
Kementerian Kesehatan (Kemenkes) memberi saran untuk menghadapi situasi ini dengan meminta masyarakat agar lebih waspada, apalagi ketika berada outdoor.
Juru bicara Kemenkes RI, Mohammad Syahril melalui keterangan tertulis, selasa (25/4/2023) mengingatkan menjaga kesehatan tubuh.
"Memang cuaca panas beberapa hari ini dan ke depan sedang tidak biasa. Untuk itu mari kita ikuti tips agar terhindar dari dampak cuaca panas ketika sedang atau sering berada di luar ruangan," jelasnya
Cuaca panas bisa membuat tubuh mudah lelah, dehidrasi bahkan heat stroke. Ada tips agar tubuh tetap sehat saat cuaca panas melanda menurut Kemenkes RI ;
- Cegah dehidrasi dengan minum air yang banyak. Jangan menunggu haus.
- Hindari minuman berkafein, minuman berenergi, alkohol, dan minuman air manis.
- Hindari kontak dengan sinar matahari secara langsung, gunakan topi atau payung.
- Memakai baju yang berbahan ringan dan longgar.
- Hindari menggunakan baju berwarna gelap agar tidak menyerap panas.
- Sebisa mungkin berteduh diantara jam 11 pagi -3 siang.
- Jangan meninggalkan siapapun di dalam kendaraan dalam kondisi parkir baik dengan jendela terbuka maupun tertutup.
- Gunakan sunscreen minimal 30 fps pada kulit yang tidak tertutup oleh baju sebelum keluar rumah.
- Sediakan botol semprot air yang dingin di dalam kendaraan.
Terdapat beberapa gejala yang patut diwaspadai seperti keringat berlebih, kulit terasa panas dan kering, kulit terlihat pucat, kram pada kaki maupun abdomen, rasa berdebar atau jantung terasa berdetak lebih cepat, pusing, mual, muntah, urin yang sedikit dan berwarna kuning pekat.
Bila Anda merasakan gejala tersebut, maka lakukan dengan mendinginkan tubuh dengan kain basah atau spons basah pada leher, pergelangan tangan, dan lipatan tubuh lainnya.
Jangan melupakan untuk banyak minum air. Jika setelah melakukan hal tersebut masih bergejala, ada baiknya segera mendapatkan pelayanan di fasilitas kesehatan terdekat untuk mendapatkan perawatan. (AM)
Sumber: Kemenkes RI
Salam sehat
