Mohon tunggu...
Riski Rosalie
Riski Rosalie Mohon Tunggu... Freelancer - Listen, Keep, Write it Down

Sastra

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Komunikasi Pekerja Kantoran via WhatsApp, Dilema Kerahasiaan Informasi Perusahaan

16 Januari 2021   21:15 Diperbarui: 16 Januari 2021   21:21 524
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
www.unsplash.com (Jae Park)

Whatsapp merupakan aplikasi perpesanan yang sangat populer digunakan. Hingga tanggal 16 Januari 2021 tercatat angka >5 milyar unduhan melalui Play Store (belum terhitung unduhan melalui App Store). 

Keberadaan aplikasi whatsapp kini menjadi bagian dari kebutuhan harian. Pasalnya whatsapp tidak hanya digunakan untuk komunikasi biasa saja, tetapi juga digunakan untuk komunikasi dalam dunia bisnis. 

Lalu, bagaimana bila sewaktu-waktu aplikasi whatsapp menghilang? 

Apabila aplikasi whatsapp sewaktu-waktu menghilang, tampaknya akan terjadi kemacetan komunikasi. Hal ini berkaca pada kasus server facebook bersaudara yang mengalami gangguan server beberapa waktu lalu. Untuk mencegah penyebaran hoax pada masa pesta demokrasi beberapa waktu yang lalu, pemerintah memblokir jaringan facebook, termasuk pula instagram dan whatsapp. 

Pada contoh kasus tersebut, beberapa dapat kita lihat. Hal yang paling mencolok adalah betapa pentingnya keberadaan aplikasi whatsapp dalam menjalin komunikasi via digital bagi masyarakat maupun pelaku usaha. Pasalnya banyak pelaku usaha yang turut menggunakan aplikasi whatsapp sebagai kontak dengan konsumen. 

Dalam dunia kerja hal ini juga turut berpengaruh. Komunikasi dalam departemen di perusahaan banyak menggunakan aplikasi whatsapp. Mereka biasanya membuat grup di whatsapp sebagai wadah komunikasi internal satu departemen. 

Whatsapp dan dunia kerja memiliki keterkaitan yang cukup dekat. Kesederhanaan fitur dan antarmuka membuatnya lebih dipilih daripada aplikasi perpesanan kebanyakan lainnya. 

Namun, dilema yang tengah dirasakan para pengguna whatsapp, terutama untuk keperluan kerja adalah keamanan data pengguna. Berkaca dengan penyalahgunaan data pengguna yang menimpa facebook beberapa tahun yang lalu menimbulkan sentimen negatif kepada facebook. Whatsapp yang sudah dimiliki oleh perusahaan facebook membuat semua data pengguna whatsapp akan dikuasai juga oleh facebook. 

Para pengguna whatsapp yang melakukan komunikasi kerja via whatsapp khawatir bahwa informasi pekerjaan yang terdapat dalam ruang chatting akan dimonitori oleh pihak facebook. Namun, untuk meninggalkan whatsapp juga menjadi dilema. Selain karena kemudahan dalam menggunakannya, para pengguna juga sudah merasa nyaman dan merasa terikat dengan aplikasi perpesanan yang satu ini. 

Saingan berat whatsapp saat ini adalah telegram. Keamanan data pengguna telegram adalah isu besar yang banyak disorot oleh masyarakat. Kemungkinan besar migrasi besar-besaran pengguna aplikasi whatsapp ke aplikasi perpesanan telegram akan terjadi. Terlebih mereka yang melakukan komunikasi dunia kerja secara digital.

Hal ini dirasa lebih baik, daripada mempertaruhkan informasi perusahaan kepada pihak yang sudah mendapat sentimen negatif soal keamanan data pengguna. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun