Peristiwa bersejarah ini menandai pulihnya kembali hubungan diplomatik antara kedua negara ini.
Iran dan Arab Saudi telah sepakat untuk menghidupkan kembali perjanjian kerja sama dan keamanan yang ditandatangani masing-masing pada tahun 1998 dan 2001.
Di kawasan Timur Tengah, peran Iran dan Arab Saudi ini sangat krusial karena konflik kedua negara ini berdampak besar pada kemanan kedua negara sekaligus kawasan teluk.
Tidak hanya sampai disitu saja konflik kedua negara ini telah mempengaruhi prekonomian kedua negara dan juga pengaruhnya merembet ke Yaman, Suriah, Irak, Lebanon, dan Bahrain yang juga berdampak kehancuran perekonomian negara in akibat konflik.
Perdamaian Iran dan Arab Saudi ini membuka harapan baru di kawasan Timur Tengah akan masa depan negara yang terseret konflik menjadi lebih baik karena akan mengurangi ketegangan negara negara di kawasan Timur Tengah.
Disamping itu perdamaian kembali kedua negara kaya minyak ini diharapkan akan dapat membantu negara-negara yang sedang dilanda konflik seperti Suriah dan Yaman dalam meredakan konflik dan melakukan normalisasi perekomiannya.
Meredupnya Diplomasi Amerika
Tidak pelak lagi, Tiongkok yang mensponsori perdamaian antara Iran dan Arab Saudi ini merupakan pemenangnya sekaligus memberikan tamparan bagi Amerika yang semula ini memporakporandakan kawasan Timur Tengah yang mencerminkan kegagalan diplomasi Amerika.
Peran Diplomasi Tiongkok yang biasanya tidak diembel-embeli dengan campur tangan politik dalam negeri negara lain ini sangat vital dalam menumbuhkan rasa saling percaya antara Iran dan Arab Saudi.
Dalam menjembatani diplomasi antara Arab Saudi dan Iran ini, Tiongkok mengutamakan dua hal yaitu rekonsiliasi dan normalisasi hubungan, sehingga dengan damainya kedua negara ini Tiongkok akan dapat mengakses pasokan minyak dari dua negara ini tanpa hambatan .
Israel tentunya tidak akan senang dengan perdamaian antara Iran dan Arab Saudi ini karena upayanya untuk mengisolasi total Iran dari dunia internasional kini tidak lagi efektif.
Secara tradisional kawasan Timur Tengah merupakan wilayah garapan diplomasi Amerika, namun dengan masuknya Tiongkok dalam perpolitikan global ini di Timur Tengah tentunya akan menggeser peran Amerika.