Lebaran segera tiba dan tentunya bagi sebagian besar ummat islam lebaran sering ditandai dengan pakaian baru sebagai lambang kemenangan dan kelahiran kembali setelah menjalankan ibadah puasa.
Pakaian lebaran yang dipilih tentunya sangat terkait dengan selera,  kesesuaian dengan postur tubuh  ketika dikenakan serta  tentunya kenyamanan saat dipakai.
Mungkin banyak yang berpendapat bahwa semakin mahal pakaian lebaran maka kualitasnya akan semakin baik. Â Dalam beberapa hal pendapat ini dapat saja benar namun untuk hal lainnya dapat pendapat ini tidak benar.
Pakaian yang harganya terjangkau dapat saja memiliki kualitas yang baik asalkan kita tau cara memilihnya.
Dalam memilih pakaian lebaran, pada intinya kita harus memiliki pengetahuan yang cukup utamanya terkait dengan  apakah pakaian yang akan kita beli tersebut sudah  dibuat dengan baik  dari segi bahan, pengolahan dan cara  perawatannya.
Periksa Bagian Dalam Pakaian
Hal pertama yang perlu kita lakukan sebelum menentukan pilihan dan membeli pakaian adalah melihat  bagian dalam pakaian.
Periksa bagian jahitannya, semakin kecil jarak jahitannya akan semakin awet jika dibandingkan dengan pakaian dengan jahitan yang jaraknya lebih besar. Pakaian yang dijahit dengan jarak jahitan yang lebih besar biasanya akan mudah rusak ketika dipakai ataupun dicuci nantinya.
Selain jarak jahitan ini periksa juga apakah ada jahitan yang kurang sempurna seperti misalnya benangnya terlepas ataupun tanda tanda kerusakan lainnya.
Selain jarak jahitan, perlu juga dicermati apakah jahitannya dilakukan dengan baik dan lurus atau tidak.  Khusus  untuk kain yang bermotif harus diperhatikan juga di bagian sambungannya apakah pola kainnya sesuai  atau tidak.
Perhatikan juga bagian tepi kain yang dijahit apakah dibiarkan apa adanya atau diobras.  Hal ini akan menentukan tingkat keawetan pakaian yang kita beli.  Biasanya bagian tepi pakaian yang dibiarkan saja tanpa diobras  maka pakaian tersebut  akan lebih cepat rusak jika dicuci apalagi jika dicuci dengan mesin cuci.
Periksa Label nya dengan Teliti
Setelah  mencermati dan memeriksa bagian dalam pakaian, hal lain yang penting kita perhatikan adalah label pakaian yang biasanya berisi informasi terkait  komposisi bahan, cara mencuci dllnya.
Label pakaian ini sangat  penting untuk diperhatikan sengan cermat sebelum memutuskan untuk membeli pakaian karena dari label ini kita akan tau apakah pakaian yang akan kita beli ini untuk pakaian sehari hari atau pakaian khusus yang memerlukan perawatan khusus juga.
Seperti misalnya jika ada label pakaian yang ada tulisannya dry clean only, maka hal ini berarti bahwa jika pakaian  tersebut harus dicuci dengan cara  dry clean dan jika dicuci dengan cara biasa menggunakan air dan sabun dan mesin  cuci akan merusak mutu pakaian.
Di label juga sering tercantum bagaimana cara menyetrika pakaian tersebut, apakah  dengan tingkat panas yang rendah, sedang atau tinggi.  Dengan mengikuti aturan cara menyetrika ini akan membuat pakaian lebih awet.
Di label juga ada juga peringatan bahwa pakaian tersebut  hanya dapat dicuci dengan tangan dengan bahan deterjen tertentu yang tentunya harus kita ikuti.
Selanjutnya hal yang perlu kita perhatikan di label adalah komposisi bahan pakaian. Â Biasanya disebutkan apakah terbuat dari kapas, wool, bahan sintetik atau campuran dll nya.
Bahan ini sangat menentukan kenyamanan jika pakaian tersebut kita pakai yang tentunya harus sesuai dengan iklim tropis  yang panas dan lembab karena kita  akan cepet berkeringat.
Pakaian dengan bahan berbeda akan memberikan kenyamanan yang berbeda jika dipakai di ruangan tanpa AC dan ruang dengan AC. Disamping itu komposisi bahan juga akan menentukan apakah ketika dipakai pakaian kita cepat lusuh atau tidak.
Komposisi bahan pembuat pakaian juga akan menentukan apakah pakaian tersebut boleh sering dicuci atau tidak.
Sebagai contoh bahan pakaian dari serat sintetis seperti nilon dan polyester biasanya tidak memungkinkan terjadi pertukaran udara sehingga akan mengakumulasikan  bau badan dan juga perasaan panas dan kurang nyaman jika dipakai.
Cara memilih  pakaian  berkualitas
Patokan utama memilih pakaian yang berkualitas dan cocok untuk kita adalah berbahan yang berkualitas baik dan nyaman dipakai serta tentunya cocok dengan postur tubuh,  penampilan dan selera  kita.
Untuk menentukan apakah nyaman dipakai atau tidak, kita dapat melakukannya dengan cara merasakan bahan pakaian tersebut dengan tangan kita. Ketika ditempelkan ke tangan kita akan merasakan apakah bahan pakaian tersebut menimbulkan rasa nyaman dan dingin atau sebaliknya.
Selanjutnya dengan ibu jari dan jari telunjuk kita coba gosok bahan pakaian tersebut. Â Dengan cara ini kita akan dapat mengetahui apakah akan terjadi peregangan bahan ketika kita gosok dengan ibu jari dan jari telunjuk kita.
Bahan pakaian juga sebaiknya tidak hanya dirasakan dengan telapak tangan saja namun juga dilakukan pada bagian tubuh kita yang lebih sensitif seperti misalnya bagian bawah lengan ataupun leher untuk merasakan kenyamanan bahan tersebut.
Perlu Diperhatikan Juga  Negara Pembuatnya
Hal lain yang perlu kita lakukan adalah untuk mencari informasi di label di negara mana  pakaian tersebut dibuat.  Negara pembuat bahan maupun pakaian secara keseluruhan biasanya menentukan kualitas pakaian.
Kalaupun dibuat secara lokal, kita juga disarankan untuk mencari informasi terkait dengan kualitas pakaian ini dari merek dan pembuatnya.
Pada saat ini Tiongkok merupakan salah satu negara produsen  utama garmen dunia dengan teknologi bahan dan pembuatan pakaian yang sudah tinggi, sehingga produknya membanjiri dunia termasuk Indonesia. Harga pakaian produk Tiongkok biasanya relatif  lebih murah karena diproduksi secara masal.
Pakaian yang diroduksi di negara Eropa seperti misalnya Italia, memiliki kualitas yang sangat baik, namun harganya juga sangat mahal.
Pakaian buatan lokal saat ini sudah banyak yang kualitasnya dapat  disejajarkan dengan pakaian impor.
Halal dan tidak melanggar HAM?
Terakhir hal yang perlu dicek adalah apakah bahan pakaian yang digunakan terbuat dari bahan yang halal (dapat dilihat di label di bahannya), apakah dibuat dari bahan yang ramah lingkungan? Apakah produksinya sudah memperhatikan kesejahteraan  pekerja garmen  nya.
Selamat berburu pakaian Lebaran, mohon maaf lahir bathin
Rujukan:Â Satu, dua, tiga, empat, lima, enam
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H