Nigeria berhasil mengalahkan Mesir dengan skor 1-0 di piala Afrika minggu ini.
Kemenangan Nigeria ini tidak terlepas dari strategi jitu yang diterapkan oleh pelatih Nigeria dalam memandulkan Mohamed Salah.
Bagi Nigeria  memandulkan Mohamed Salah ini merupakan keharusan, karena memang pemain ini sangat berbahaya jika tidak dipelakukan dengan khusus.
Strategi pelatih Nigeria ini terinspirasi dari bagaimana cara pelatih basket memandulkan pemain bintang yang produktif dan berbahaya. Strategi ini dinamakan "strategi ganda" dimana pemain yang berbahaya tidak dapat hanya dikawal oleh satu pemain saja namun harus dikawal oleh dua pemain yang bersinergis meredam geraknya. Â
Strategi ganda inilah yang berhasil memandulkan gerak Mohamed Salah sehingga dalam pertandingan antara Nigeria dan Mesir sekitar 80% pertandingan dikuasai oleh Nigeria dan akhirnya memenangkan pertandingan.
Menurut pelatih Nigeria siapapun menyadari  bahwa Mohamed Salah merupakan pemain  yang sangat berbahaya jika tidak diperlakukan secara khusus.
Secara khusus sebelum mengahadapi pertandingan ini pelatih Nigeria  sudah membuat rencana yang terinspirasi dari pertandingan basket ini.
Ketika Mo Salah menguasai bola, orang yang paling dekat langsung mengawal Mohamed Salah secara melekat  dan pemain lainnya  harus bekerja sama untuk membuat pemain  tersebut  bermain kembali pada posisinya setelah pekerjaan mengawal Mohamed Salah ini diselesaikannya.
Dalam pertandingan ini Mohamed Salah memang masih berhasil melepaskan satu dua tendangan ke gawang  namun secara keseluruhan teknik  ini memang sangat jitu mematikan dan memandulkan Mohamed Salah.
Bagi  Nigeria menghadapi Mesir yang memiliki Mohamed Salah tidaklah mudah.  Sebulan sebelum pertandingan Nigeria mengalami pergantian pelatih dan juga sejumlah pemain yang mengalami cedera.