Mohon tunggu...
Royyan Zuhdi Arrifqi
Royyan Zuhdi Arrifqi Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

Masih Belajar

Selanjutnya

Tutup

Money

Mengapa Harus Bertani?

8 Desember 2019   06:36 Diperbarui: 8 Desember 2019   06:35 317
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pengembangan sektor pertanian selanjutnya melalui SDM-nya. Sektor pertanian yang dahulunya dicirikan dengan gaya hidup sederhana,kemampuan dan daya beli pelaku usahanya yang di bawah rata rata dan identik dengan tingkat pendidikan rendah harus dihilangkan dengan cara peningkatan kualitas hidup bagi pelaku sektor pertanian. 

Peningkatan ini dengan cara meningkatkan harga jual dari komoditas pertanian, yang kita tahu saat ini bahwa petani seringkali merugi dikarenakan biaya tanam tidak sesuai dengan hasil panen mereka.

Selain itu, edukasi bahwa teknologi kini sudah bisa digunakan sebagai sarana untuk mengembangkan sektor pertanian mulai dari rekayasa genetik, penggunaan mesin sebagai pengganti tenaga manusia dalam proses bertani dan juga teknologi dalam mengelola hasil pertanian dan industri olahan dari sektor pertanian.

Sektor pertanian yang memiliki sumbangsih besar bagi ekonomi negara seharusnya diberikan kewenangan lebih sehingga bisa terus menjadi sektor ekonomi yang besar dan juga bisa mendorong sektor lain dalam meningkatkan ekonomi negara.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun