Malang, 27 Juli 2023 - Hari kelulusan Bangkit Academy Batch 1 Tahun 2023 telah menjadi momen bersejarah yang akan diukir dalam ingatan banyak pihak. Di antara semua prestasi yang dirayakan, salah satu yang paling mencolok adalah pencapaian tim mahasiswa yang dikenal dengan nama "Herbify". Mereka merayakan kemenangan gemilang yang mereka peroleh setelah melewati perjalanan yang penuh tantangan dan seleksi ketat. Dalam persaingan yang melibatkan 786 tim pesaing, tim Herbify berhasil meraih posisi dalam Top 20 Capstone Project Product-Based, menegaskan keunggulan dan dedikasi mereka dalam inovasi serta memberikan kontribusi yang nyata dalam perkembangan sektor kesehatan herbal.Â
Tim Herbify terdiri dari mahasiswa berdedikasi yang mewakili empat kampus berbeda, di antaranya Ahmad Fajruddin Syauqi (TIF UM 2020), Hildhan Fauzul Hakim (TIF UM 2020), Puspa Ayu Faranisa (SI UB 2020), Roy Ardy Colas Napitupulu (Bioteknologi UB 2020), Hania Pratiwi Ningrum (Informatika UMM 2020), dan Krishna Hendra Wijaya (SI Binus 2020). Mereka membawa visi ambisius untuk mengatasi permasalahan krusial dalam industri herbal Indonesia.
Tim Herbify mengangkat isu penting seputar penggunaan herbal dalam pengobatan di Indonesia. Mereka yakin bahwa walaupun Indonesia memiliki potensi herbal yang besar, akses informasi dan distribusi produk herbal masih menjadi kendala yang signifikan. Ahmad Fajruddin Syauqi, ketua tim Herbify, menjelaskan bahwa "Penggunaan herbal dalam pengobatan bukan lagi sekadar tren, melainkan menjadi kebutuhan mendesak dalam menjaga kesehatan dan kesejahteraan masyarakat." Tim Herbify bertekad untuk menjawab panggilan ini dengan merancang platform telemedis yang revolusioner.
Platform yang mereka kembangkan bukan hanya memberikan informasi berbasis bukti tentang herbal, tetapi juga memberikan akses langsung ke informasi herbal melalui kerjasama dengan para ahli herbal. Tujuannya adalah membantu masyarakat Indonesia membuat keputusan yang bijak tentang penggunaan herbal dalam perawatan kesehatan mereka.
Prestasi gemilang yang diraih tim Herbify ini bermula dari program Bangkit Academy, sebuah program pengembangan kompetensi mahasiswa untuk berkarir di dunia teknologi. Program ini didesain melalui kemitraan Dirjen Pendidikan Tinggi Kemendikbud, Google, Gojek, Tokopedia, Traveloka, dan berbagai perguruan tinggi. Tim Herbify yang berhasil masuk dalam Top 20 Final Capstone Project di Bangkit Academy berhak atas pendanaan dari Google dan Kemendikbudristek sebesar 10 ribu Dolar atau sekitar Rp. 140.000.000 untuk melanjutkan pengembangan aplikasi mereka dan mengubahnya menjadi sebuah startup inovatif.
Prestasi yang diraih oleh tim Herbify mencerminkan komitmen mahasiswa dalam mengembangkan solusi kesehatan yang inovatif dan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat Indonesia. Meskipun perjalanan mereka baru saja dimulai, kami selalu mengikuti perkembangan mereka melalui media sosial mereka:
Instagram: herbify.Indonesia
Tiktok: herbify.indonesia
