Kebanyakan orang jika sakit cenderung langsung ke rumah sakit atau puskesmas. Sungguh saya sendiri melihat banyak sekali perbedaan antara pelayanan BPJS dan pembayaran pribadi.
Misalnya, jika melakukan pembayaran pribadi justru akan langsung di layani dan di sambut dengan hangat, sedangkan yang melakukan pembayaran BPJS pasti akan mengantri dan seolah tidak di layani bahkan petugasnya pun acuh tak acuh.
Seperti halnya yang pernah saya alami, waktu itu ketika saya mengalami demam, saya datang ke rumah sakit dan mengantri seperti biasa pada umumnya hingga nama saya di panggil, ketika saya di panggil, kalian tau apa yang paling pertama kali mereka tanyakan kepada saya? Yaa mereka bertanya "mau bayar pakai apa?" lalu ketika saya bilang mau bayar pakai BPJS sontak saja pihak pelayanan itu seolah olah ngeremehin dan menyepelakan bahkan cenderung enggan untuk melayani saya.Â
Jadi saya selaku pasien yang bayar pakai BPJS merasa sangat sangat kecewa dengan pelayananny, karena ya begitu pelayanan nya, tapi kalau saya perhatikan pasien yang bayar pribadi pasti langsung di layani. "Ini orang sakit loh!! butuh pertolongan cepat, butuh obat dan lainnya" pikirku. masak iya di suruh ngantri lama yang ada, orang tambah sakit kalau pelayanannya seperti itu bisa jadi, yang tadinya cuman ingin berobat demam biasa saja bisa jadi tambah sakit kepala, bisa jadi sakit pinggang atau yang lainnya, bener gak? Yaa gimana enggk tambah sakit kalau pelayanannya seperti itu.
Mungkin sebenarnya, gak semua rumah sakit sih yang memperlakukan pasien yang bayar pakai BPJS seperti itu, tapi ya kebanyakan, kalau ada orng sakit terus bayarnya pakai BPJS rata-rata pelayanan mereka cenderung menyepelekan bahkan cuek seolah tidak mau melayani.
Dan harusnya pihak rumah sakit itu harus profesional lah dalam melayani, jangan di bedakan antara pembayaran BPJS dan pribadi, toh.. mereka juga sama sama bayar walaupun beda caranya.
Saya sempat berfikir gimana coba kalau keluarga kalian yang bekerja di rumah sakit ini terus ada yang sakit bayarnya pakai BPJS dan di perlakukan seperti itu? Gimana perasaan kalian? Pasti kalian merasa kesal kan kalau mendapat perlakuan seperti itu? Nah begitu pula seperti yang saya rasakan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H