Mohon tunggu...
Roy Soselisa
Roy Soselisa Mohon Tunggu... Guru - Sinau inggih punika Ndedonga

Sinau inggih punika Ndedonga

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Pilihan

Arah Baru bagi Olahraga Disabilitas

30 September 2019   21:28 Diperbarui: 30 September 2019   21:33 28
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Keluarga Besar NPCI Provinsi Jawa Timur bersama dengan Ketua Umum NPCI Indonesia, Senny Marbun--dokpri

NPCI Provinsi Jawa Timur telah menyelenggarakan Rapat Kerja Daerah (Rakerda) yang berlangsung pada tanggal 28 s.d. 29 September 2019 di Kota Mojokerto yang diikuti oleh Pengurus Inti NPCI Kota dan Kabupaten Se-Provinsi Jawa Timur, Pengurus NPCI Provinsi Jawa Timur, serta Para Koordinator Cabang Olahraga yang diproyeksikan pada Pekan Paralympic Nasional XVI Tahun 2020.

Rakerda yang terselenggara dengan sasaran khusus untuk menyongsong pesta akbar olahraga disabilitas nasional kali ini terasa lebih istimewa dibandingkan sebelumnya, selain karena dihadiri oleh Bapak Senny Marbun selaku Ketua Umum NPC Indonesia yang telah memberikan arahan kepada kami untuk menyatukan persepsi dan menyeleraskan langkah, rajutan masa depan pembinaan dan pengembangan olahraga disabilitas di Provinsi Jawa Timur pun makin tampak indah.

Masih segar dalam ingatan kami saat Rakerda yang terselenggara untuk menyongsong Pekan Paralympic Nasional XIV Tahun 2012 di Provinsi Riau, kala itu kedudukan kami masih merupakan anggota KONI yang hanya merupakan induk organisasi olahraga fungsional.

Kedudukan tersebut tentu sangat mempengaruhi dalam hal pendanaan keolahragaan, acap kali kucuran dana yang kami dapatkan hanya dari remah-remah (sisa-sisa) anggaran, karena kedudukan kami tak diprioritaskan seperti anggota KONI lainnya yang merupakan induk organisasi cabang olahraga.

Termasuk dalam hal pendanaan keolahragaan untuk keikutsertaan kami pada Pekan Paralympic Nasional XIV Tahun 2012 di Provinsi Riau, tampak jelas ketimpangan yang terjadi antara kami dengan induk organisasi cabang olahraga yang sedang dipersiapkan untuk menghadapi Pekan Olahraga Nasional XVIII Tahun 2012 di Provinsi Riau.

Sehingga keadaan ideal yang terkait dengan faktor-faktor penentu prestasi belum bisa kami jalankan dalam mempersiapkan diri untuk menghadapi Pekan Paralympic Nasional XIV Tahun 2012, meski demikian solusi yang terbaik tetap kami rumuskan untuk mengatasi berbagai keterbatasan.

Empat tahun berlalu sejak Rakerda dengan sasaran khusus yang terakhir terselenggara, Rakerda kembali terselenggara untuk menyongsong Pekan Paralympic Nasional XV Tahun 2016 di Provinsi Jawa Barat.

Namun keadaan yang ada belum membaik, bahkan kami sebagai induk organisasi olahraga disabilitas yang berada pada tataran provinsi harus menerima kenyataan yang lebih pahit---pasca-keluarnya NPC Indonesia dari keanggotaan KONI, selengkapnya: bit.ly/2nKZsUg---hingga mengharuskan kami melakukan pembiayaan secara mandiri untuk ikut serta dalam Pekan Paralympic Nasional XV Tahun 2016 di Provinsi Jawa Barat.

Kini saat Rakerda kembali terselenggara untuk menyongsong Pekan Paralympic Nasional XVI Tahun 2020 di Provinsi Papua (kemungkinan besar akan dialihkan ke provinsi lain), rasanya perjalanan panjang yang bermandikan air mata mulai menemukan arah yang baru.

Arah baru dengan rajutan masa depan bagi NPCI Provinsi Jawa Timur yang tampak indah serta kuat dan tak mudah terkoyak, arah baru yang menjadikan olahraga disabilitas tak lagi mengalami diskriminasi dan marginalisasi.

Sejarah baru akan segera digoreskan oleh NPCI Provinsi Jawa Timur dengan adanya dukungan sepenuhnya dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur, sejarah tentang penajaman dan pelaksanaan program kerja dalam menyongsong pesta akbar olahraga disabilitas nasional empat tahunan---sejarah yang belum pernah terjadi sejak roda organisasi bergulir, meski perjuangan untuk mendapatkan pendanaan yang terus menerus tanpa terputus setiap tahunnya untuk pembinaan dan pengembangan olahraga disabilitas masih harus terus diperjuangkan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun