Tidak semua orang dapat mengerti apa yang kamu rasa
Lantas, apakah kamu menyalahkan mereka?Â
Tidak,....karena tidak semua yang kamu alami dialami juga oleh orang orang disekitarmu.Â
Tetapi.... Beruntunglah ketika diantara banyaknya orang orang yang disekitarmu, ada satu orang yang mengerti, tanpa harus kamu katakan. Paham apa yang kamu alami, memaklumi tindakanmu, mendukung tujuanmu dan mengapresiasi pekerjaanmu.Â
Bukankah itu sebuah berkat yang luar biasa?Â
Sebuah apresiasi dari semua jerih lelahmu. ...Â
Banyak orang yang merasa dekat dengan orang terdekat mereka. Namun lama kelamaan, seolah semuanya hampa, tidak ada yang menghangatkan. Seakan pesan yang selalu diutamakan tidak berarti lagi.Â
Seseorang yang selalu ditunggu, namun tak kunjung ditemui. Pertemuan yang selalu ditunggu selalu terhalang waktu. Ini bukan tentang jarak tetapi tentang hati.Â
Searah tetapi tidak sejalan, bagaimana dua rasa bisa terapresiasi?. Dan ketika kamu sendiri telah memahami dirimu, maka kamulah yang harus mengapresiasinya. Â Dan bahkan orang disekitarmu merasakan hal yang kamu alami, tidak ada salahnya, jika kamu juga mengapresiasi hal tersebut. Karena secara tidak langsung mereka akan merasa dihargai dan dianggap ada.Â
Karena sejatinya yang mengerti permasalahan yang sama. Telah lebih dulu mengalami hal tersebut.Â
Tetap semangat orang orang baikkkk
