Masihkan kan Kutemukan Pemilik Hati Sejati
Seulas senyum  yang kau berikan
Ternyata tak seindah harapan
Palsu ! Penuh kebohongan
Kata khiasan yang kau ucap
Tlah menohok palung terdalamku
Tak berdarah, tapi sakit dan teramat sakit
Lembut bahasa khiasmu
Masih terkalahkan oleh lembutnya
Hatiku yang kau lukai
Dan membuatku mati suri
Onak dan duri sudah kuasai setiap ruang
Di bilik- bilik hatimu
Kau tak mampu lagi memilah
Ujarmu semau dan semampusmu
Kita berjalan beriringan tapi tak sehati
Kita beriringan tapi tak sejalan
Kita hanyalah dua bayangan
Masihkah kan kutemukan pemilik hati sejati???
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI