Ratusan bahkan ribuan pensil jatuhkan diri
Dari atas langit berharap ada salah satu yang kupegang untuk kugoreskan dalam kanvas itu
Tapi aku tak bergeming sedikitpun
Tuk raih pensil dan kanvas itu
Tak ada lagi yang perlu kugores di sana
Semua percuma dan tak ada guna karena kecewa
Semua tak pernah di pandang sebelah mata
Semua salah di hadapannya
Semua tak dianggap
Semua karena keegoisanmu semata
Ego memang mencegah seseorang tuk berkata
Aku membutuhkanmu
Jadi, mana mungkin aku bisa berkreasi
Bila semua harus mati
Mana mungkin aku berekpresi
Bila semuapun harus mati
Mana mungkin aku berekspektasi
Bila inipun harus mati
Terimakasih polah mu telah mempengaruhi hati
Menghujam tepat pada inti nadi
Mematri nyeri
Tapi,
Mari kembali menyigi friksi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H