Penulis: Rosita Uli Sihombing
Pangkalpinang - Pecah rekor! Ratusan Siswa/i SMANSA Pangkalpinang datang berkunjung ke beberapa tempat bersejarah dan objek wisata di Toboali, Bangka Selatan, Selasa (13/12/22)
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P-5) Â merupakan kegiatan kokurikuler berbasis projek yang dirancang untuk menguatkan upaya pencapaian kompetensi dan karakter sesuai dengan profil pelajar Pancasila yaitu pelajar sepanjang hayat yang kompeten, berkarakter, dan berperilaku sesuai nilai-nilai Pancasila." Dalam rangka mewujudkan profil tersebut, maka SMANSA Pangkalpinang mengimplementasikan kegiatan P-5 dengan melaksanakan Field Trip kunjungan ke objek sejarah dan wisata di Kabupaten Bangka Selatan tepatnya di Toboali.
Adapun tema yang diusung dalam kegiatan ini adalah "Gaya Hidup Berkelanjutan." Tema ini dimaksudkan untuk memahami dampak dari aktivitas manusia, baik jangka pendek maupun panjang, terhadap kelangsungan kehidupan di dunia maupun lingkungan sekitarnya. Hal yang ditekankan di sini adalah membangun kesadaran untuk bersikap dan berperilaku ramah dan cinta lingkungan serta mencari jalan keluar untuk masalah lingkungan.Â
Field Trip ini bisa dikatakan pecah rekor, sebab sejumlah 392 siswa kelas X didampingi 35 orang guru bersemangat mengunjungi objek sejarah dan pariwisata Bangka-Belitung. Benteng Toboali, Kuil Dewi Sin Mu, Gedung Nasional, dan Wisma Samudra menjadi destinasi seluruh rombongan. Tampak jelas antusias siswa dan guru SMANSA Pangkalpinang dalam kegiatan tersebut, terlihat dari semangat dan tertibnya seluruh peserta Field Trip mengunjungi objek-objek sejarah tersebut walaupun udara panas menyengat.
Dok Pribadi
Diawali dengan pembukaan kegiatan oleh Plt. Kepala Dinas Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga kabupaten Bangka Selatan, Muhammad Ikbal, S.STP. Selain itu rombongan juga disambut hangat oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bangka Selatan, dan beberapa Bujang Dayang Duta Wisata Bangka Selatan. "Kami sangat senang dengan kehadiran rombongan SMANSA Pangkalpinang ke daerah kami, dengan demikian akan ada 400 orang menjadi informan tentang wisata dan sejarah di Bangka Selatan," ujar Ikbal spontanitas.
Dok Pribadi
Kota Toboali kabupaten Bangka Selatan menjadi pilihan perjalanan Field Trip SMANSA Pangkalpinang sebab kota ini memiliki tempat sejarah seperti Benteng Toboali yang berdiri tahun 1825, Gedung nasional yang berdiri tahun 1951, Kuil Dewi Sin Mu berdiri tahun 1800-an, dan Wisma Samudera berdiri tahun 1913. Â Bahkan diketahui ada sumur tua dan lonceng kuno di dalam klenteng Dewi Sin Mu yang tertulis tahun 1825. Informasi ini tentu membuat kagum peserta field Trip bahwa masih ada bangunan-bangunan tua yang masih terawat baik dan bersejarah.
Dok Pribadi
Adapun sebagai bentuk karya siswa selama berkunjung, mereka ditugaskan dalam kelompok untuk membuat V-log singkat, membuat laporan singkat, dan mengabadikan foto terbaik tentang objek yang dikunjungi.Â