Mohon tunggu...
sikrit saja
sikrit saja Mohon Tunggu... -

Senang menulis. Senang dengan siapa saja yang memiliki rasa saling menghargai dan toleransi. Masih terus belajar arti hidup dan masih terus memperbaiki diri sendiri, salah satunya dengan membaca tulisan-tulisan sendiri, dan tulisan orang lain.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

'Mati Suri' dalam Ngeblog

16 Maret 2010   09:36 Diperbarui: 26 Juni 2015   17:23 44
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Beberapa bulan ini saya mengalami mati suri dalam dunia perblogan atau bersilaturahmi dalam akun-akun dunia maya. Pasalnya, saya baru saja kehilangan mertua tercinta, akibat penyakit kanker pankreas, akhir februari silam.  ''Ah, kan hanya mertua, kok sampai sebegitu parahnya?''mungkin begitu komentar orang.  Saya juga heran mengapa kepergiannya membuat saya mati suri dalam beraktivitas, bahkan proyek-proyek menulis saya hampir tidak saya sentuh?

Masalah lainnnya mungkin lantaran  Ilhan (yang hari ini tepat 5 tahun), putra saya dan cucu satu-satunya beliau, amat menyayanginya. Begitupula sebaliknya, Alm. ibu mertua pun menyayangi Ilhan sepenuh hati. Kini, tidak ada lagi nenek yang menyayanginya.  Sedangkan saya setelah kepergiannya, merasa menyesal, mengapa sebelumnya saya tidak memaksimalkan  kebersamaan dengannya? Tetapi untungnya hari-hari sebelum kepergiannya, bahkan menit-menit menjelang beliau pergi, saya menemaninya dan mencurahkan hati saya kepadanya. Intnya, saya menyadari kalau saya menyayanginya.

Dan hari ini, tepat Ilhan berulangtahun kelima, saya teringat lagi akan ibu mertua. Pasalnya, ibu mertua selalu merayakan setiap anggota keluarganya yang berulang tahun. Dan saya pun kembali pilu, karena  usia lima tahun bagi orangtua atau nenek kakek, lumayan berarti. Karena itu menandakan bahwa ia telah lepas dari masa balitanya.  Sayang sekali, akhirnya mertua tercinta yang selalu 'memuliakan' hari ulangtahun tidak sempat merayakan ulang tahun ke-lima cucu kesayangannya.

Selamat ulang tahun ke-lima Ilhan, semoga engkau menjadi anak yang saleh, sehat dan pintar.  Amien.

Doakan juga ya semoga ibu-mu ini lebih aktif lagi dalam menulis dan bangkit dari 'mati suri' ini, karena menulis adalah hidupnya..

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun