Mugassari-Semarang Selatan, Salah satu faktor untuk menekan penyebaran COVID 19 adalah dengan menerapkan protokol kesehatan (prokes), yakni dengan menjalankan 5M (memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, serta mengurangi mobilitas) diharapkan penambahan jumlah kasus COVID 19 bisa ditekan.
Dukungan terhadap gerakan 5M ini datang dari berbagai pihak termasuk Mahasiswa KKN RDR Angkatan 77 UIN Walisongo Semarang dengan menyelenggarakan "Sosialisasi 5M kepada santri TPQ Ki Ageng Pandanaran".
"Tidak hanya Sosialisasi 5M saja, mahasiswa KKN UIN Walisongo juga memberi masker dan mengajari santri TPQ Ki Ageng Pandanaran cara mencuci tangan yang baik dan benar", tutur Bu Zahro guru TPQ.Â
"Pengadaan sosialisasi ini atas dasar inisiatif mahasiswa KKN dan diharapkan kegiatan ini dapat memutus mata rantai penyebaran virus  Covid-19 yang selama ini meresahkan seluruh lapisan masyarakat, dikarenakan banyak santri TPQ yang belum tau tata cara penerapan 5M yang benar". Ujar Putri Koordinator Desa KKNÂ
Kegiatan ini telah mendapat persetujuan dari Ketua RW. 03 Kel. Mugassari dan Jajaran Guru TPQ Ki Ageng Pandanaran
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H