Mohon tunggu...
Roseninit
Roseninit Mohon Tunggu... lainnya -

semua di mulai dengan ucapan basmalah dan di akhiri dengan ucapan hamdalah

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Kaleng Rombeng

1 Oktober 2013   10:13 Diperbarui: 24 Juni 2015   07:09 86
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Kadang aku serba bingung jika menghadapi sikap mu..berkata jujur salah ga jujur juga salah..pembicaraan apa pun bisa menyelut pertengkaran hadowwwwwwhhhh capee dan muakk  pingin muntah nichhh ..uekss.Tapi aneh nya kok bisa ya kita bertahan sampai hampir mau memasuki tahun k3 ..hemm apa kita yang sama-sama bego tidak pernah memahami cinta...puyeenngggg.....!!

Jika cinta ko berantem terus itu yang selalu teman ku bilang  ga cape yaa.....? capeeeeee teriak ku sambil lempar kaleng rombeng ...oww suaranya bagus juga ambil lagi achh  ...krompyang krompyang...hupz seru ya Wie...ih kamu ini teman ku mencibir ku....!!

Ow ya jika kekasih mu marah dan ngamuk lalu nuding-nuding tanpa bukti anggap saja kaleng rombeng lah ,,ga usah nangis sambil nyumpahi dia segala hayo..atau ajak dia sumpah pocong berani ga dia sumpah pocong...??sepertinya ia ga berani Wie ia bisa nya ledekk ...akuilah beib benar kan ,,terus aja ngomong gitu aneh kan....? Mending jika benar tudingan nya dan ada buktinya ..ini haduhh orang aneh Wie,,,?

Hihii aneh ya tapi kamu suka kan kamu cinta kan,sayang kan?...ia teriak ku sambil lempar kaleng rombeng lagi komprayyyngggg ....! Temanku teriak lagi jika ia nuding mu terus anggap saja dia kaleng rombenggg krompyangggggggg......wkwkkkkkk.......!!

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun