Merajut yang Tercecer (Seri 40)

berfoto di air mancur Trevi /Fontana di Trevi(dok pribadi)

Roma 

Kami menginap di Biara Suster dilantai 5 di Roma. Menurut Magaret hotel full book disebabkan banyaknya turis dari manca negara berlibur di Roma.

Kami sudah membuktikan panjangnya barisan antrian untuk masuk ke gereja Santu Petrus. Sebelumnya saya tidak pernah terpikirkan bahwa di Biara Suster ada tempat penginapan.

Karena di Indonesia  yang namanya Biara Suster mana boleh orang lain masuk apalagi sampai menginap. Tetapi seperti kata pepatah "Lain padang lain pula belalangnya"  Beda negeri beda pula polanya.

roma-1-biara-suster-616a8f6906310e4e903d06c2.jpg

Biara Suster dimana kami  menginap(dok pribadi)

Pagi pagi sekali Magaret mengajak kami untuk sarapan dibiara dengan menu Roti dan keju serta ham. Selesai makan roti kami melanjutkan perjalanan dengan mengunjungi air  mancur Trevi . 

Disini orang orang melempar koin kedalam air mancur yang diperkirakan 3000 Euro  setiap hari , entah hanya iseng atau mungkin percaya bahwa cara ini dapat mengabulkan  harapannya.   

Saya jadi ingat di Bandung ada Fountain of Hope . Kami melanjutkan perjalanan ke gedung Colosseum  di Roma. Gedung ini merupakan tempat pertempuran zaman Romawi dimana para Galdiator diadu sedemikian rupa sampai salah satu tewas