Mohon tunggu...
Roselina Tjiptadinata
Roselina Tjiptadinata Mohon Tunggu... Perencana Keuangan - Bendahara Yayasan Waskita Reiki Pusat Penyembuhan Alami

ikip Padang lahir di Solok,Sumatera Barat 18 Juli 1943

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Emansipasi Jangan Sampai Melupakan Kodrat Wanita (Seri 1)

10 Desember 2020   04:54 Diperbarui: 10 Desember 2020   05:19 351
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Berfoto setelah acara wisuda di IKIP tahun 1972 (dok pribadi)

Pilihan ada ditangan kita masing2 

Mencapai kesetaraan dengan kaum pria sudah tidak lagi menjadi perdebatan karena sudah lama terjadi bukan hanya di  Indonesia tapi di dunia . Kalaupun ada wanita yang menempatkan karir adalah segalanya dalam hidupnya ,biarlah menjadi urusan masing masing.

Bagi saya  ,tidak ada salahnya wanita mencapai kesetaraan dengan kaum pria  asal mereka tahu tugas utamanya sebagai seorang isteri dan  ibu anak anaknya. Setiap orang punya kebebasan untuk memilih jalan hidup masing2 

Kesimpulan:

Tulisan ini hanya berbagi secuil kisah hidup yang sudah saya jalani. Tidak ada hal yang spektakuler  .Bagi saya pribadi  boleh saja wanita  beremansipasi ,yang penting tidak melupakan kodratnya sebagai seorang wanita dan sekaligus seorang isteri dan  ibu dari anak anaknya.

Sehingga dengan demikian ,cita cita menjadikan semangat emansipasi untuk meraih cita cita, adalah untuk ikut berperan membangun kebahagiaan rumah tangga  bukan untuk mengedepankan bahwa saya juga tidak kalah dari suami. Hal yang mungkin sudah dianggap kuno ,tapi prinsip menempatkan keutuhan dan kebahagiaan rumah tangga  menjadi prioritas utama  ,tidak  pernah kadaluarsa.

10 Desember 2020.

Salam saya,

Roselina

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun