Bantul. (MTsN 1 Bantul) Guru Bahasa Arab MTs Negeri 1 Bantul, Sri Suharti, S.Ag. memanfaatkan ruang Referensi Perpustakaan Darul Ilmi MTs Negeri 1 Bantul untuk menyimak siswa yang dibimbingnya dalam membaca  Iqro' Jumat 26 Januari 2024. Pembelajaran ini merupakan pelaksanaan program "Siswa MTs Negeri 1 Bantul wajib mampu membaca Alquran.
Menurut guru Bahasa Arab tersebut membaca Alquran bagi umat Islam merupakan suatu keharusan. Untuk itulah siswa yang belum dapat membaca Alquran dilatih dan dibimbing dengan metode Iqro. Â Belajar membaca Al-Quran dengan metode ini dianggapa mudah karena materi disusun sistematis. Materi dimulai dari yang paling mudah seperti pengenalan huruf hijaiyah dengan harokat fathah, lalu huruf bersambung, begitu seterusnya hingga praktek belajar membaca Al-Quran dengan surat-surat yang mudah dari Alquran. Guru yang sudah mengajar 18 tahun itu sangat mendukung program madrasah tersebut.
Sementara itu Erna Rahayu, S.Pd. selaku kurikulum menjelaskan bahwa pendampingan membaca Alquran ini dilakukan oleh guru-guru madrasah. Mereka diberi keleluasaan untuk menggunakan waktu yang kosong disela jadwal pembelajaran di kelas.
"Untuk menjaring siswa yang belum bisa membaca Alquran, kami melakukan tes pada awal tahun ajaran baru bagi siswa kelas VII. Berdasarkan hasil tersebut kemudian kami bagi dalam kelompok kecil agar guru yang membimbing tidak terbebani terlalu berat dalam pembimbingan, "ujar Erna Rahayu.
Tidak hanya guru, para pegawai MTs N 1 Bantul juga dilibatkan mendampingi siswa untuk belajar membaca Alquran tersebut. Madrasah mengharapkan setelah lulus nanti siswa-siswi MTsN 1 Bantul dapat membaca Alquran dengan lancar dan benar. (Puj)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H