Desa Kandangan, Kecamatan Senduro, Kabupaten Lumajang -- Dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mengoptimalkan potensi ekonomi desa, Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Airlangga (FEB UNAIR) melaksanakan program pengabdian masyarakat yang bertajuk "Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK ORMAWA) Katalisasi Komoditas Unggulan." Program ini berlangsung dari 3 hingga 11 Agustus 2024 dan bertujuan untuk meningkatkan produktivitas serta perekonomian Desa Kandangan menuju desa mandiri berkelanjutan.
Dengan luas wilayah mencapai 228,67 km dan jumlah penduduk sekitar 4.382 jiwa pada tahun 2023, Desa Kandangan memiliki potensi besar untuk berkembang, terutama di sektor pertanian dan peternakan. Sebagian besar penduduk menggantungkan hidup pada komoditas seperti kopi, jagung, susu kambing, dan kapulaga. Namun, tantangan yang dihadapi desa ini, termasuk ketidakintegrasian dalam ekonomi yang lebih luas, kurangnya Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), dan minimnya dukungan pemerintah, memberikan peluang besar untuk pengembangan kewirausahaan.
Mahasiswa FEB UNAIR, melalui inisiasi program pengabdian masyarakat BEM FEB UNAIR 2024, melakukan survei mendalam untuk mengidentifikasi permasalahan yang dihadapi desa. Berdasarkan hasil survei, mereka menyusun serangkaian kegiatan untuk mengatasi tantangan yang ada. Kegiatan ini mencakup:
Pelatihan Pengolahan Komoditas Utama dengan memberikan keterampilan tambahan kepada pelaku usaha dalam mengolah komoditas utama seperti kopi dan kapulaga untuk meningkatkan kualitas dan nilai jual produk mereka.
Pelatihan E-Commerce dengan mengajarkan pelaku usaha cara memanfaatkan media sosial sebagai sarana pemasaran, sehingga mereka dapat menjangkau pasar yang lebih luas dan meningkatkan penjualan produk mereka.
Pendampingan Sertifikasi Halal yang embantu pelaku usaha dalam proses sertifikasi halal untuk meningkatkan nilai tambah produk serta memenuhi standar pasar yang lebih luas.
Pelatihan Pembukuan kepada pengelola BUMDes dan UMKM tentang pembukuan dan manajemen keuangan agar mereka dapat mengelola usaha dengan lebih efisien dan transparan.
Dengan kegiatan-kegiatan ini, diharapkan Desa Kandangan tidak hanya mampu mengembangkan usaha rintisan dan yang sudah ada tetapi juga meningkatkan peran BUMDES dalam menggerakkan perekonomian desa. Program ini juga diharapkan dapat membantu pelaku usaha untuk meningkatkan daya saing mereka melalui sertifikasi halal dan pemasaran digital.
Program pengabdian masyarakat ini adalah bagian dari komitmen Mahasiswa FEB UNAIR untuk berkontribusi dalam pembangunan dan pemberdayaan masyarakat, serta menjawab kebutuhan nyata yang ada di lapangan. Dengan dukungan ini, Desa Kandangan diharapkan dapat mencapai status desa mandiri dan berkelanjutan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H