Menghadapi persaingan mencari pekerjaan di masa pandemi Covid-19 terjadi ketimpangan antara lapangan pekerjaan dengan pencari kerja terbatas sehingga menimbulkan permasalahan dalam pengangguran di masa pandemi. Untuk dapat mengatasi masalah pengangguran maka solusinya yaitu melalui kegiatan berwirausaha atau entrepreneur.
Kreatif-inovatif dan berani mengambil resiko untuk memulai, membuka, dan mengelola usaha adalah kepribadian wirausaha. Beberapa kepribadian wirausaha lainnya seperti percaya diri, berorientasi pada hasil, kepemimpinan, kerja keras, dan masih banyak lainnya. Yang akan mendukung terlahirnya sumberdaya manusia yang mampu mengelola usaha. Wirausahawan berupa seorang yang mampu mengembangkan produk baru atau ide baru dan membangun bisnis dengan konsep baru.
Usaha dalam bidang jasa makanan (nutripreneurship) selain untuk meningkatkan kesembuhan atau mencegah terjadinya penyakit (nutritherapy) makanan berperan penting dalam menjaga kesehatan tubuh di era pandemi. Perubahan pola makan, jenis makanan, dan komponen dalam makanan dapat menyebabkan kelainan dan penyakit baru. Banyaknya varian Covid-19 di era pandemi memerlukan tinjauan terkait makanan sehat yang memenuhi Gizi seimbang untuk dikonsumsi sebagai penyembuhan.
Bisnis makanan khususnya dengan memperhitungkan nilai gizi dan fungsi sebagai terapi sangat berpeluang besar untuk dikembangkan. Dengan adanya'perubahan dalam kehidupan kerja di masa pandemi dapat memanfaatkan media sosial sebagai alat berwirausaha dibidang kesehatan dan gizi, misalnya di masa pandemi berwirausaha membuat box makanan bergizi seimbang yang terdapat nutrifact yang sekaligus sebagai therapy meningkatkan imunitas oleh penderita Covid-19.
Di era milenial kemajuan teknologi, seorang entrepreneur gizi dapat memanfaatkan media sosial sebagai marketplace penjualan produk. Untuk merubah pola pelaku usaha dari model pemasaran tradisional ke model pemasaran modern dengan pemanfaatan digital teknologi melalui media sosial. Yang diharapkan dapat meningkatkan margin keuntungan, pasar semakin luas, volume penjualan yang semakin meningkat, dan biaya pemasaran yang minimal
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H