Mohon tunggu...
Rosa Amalia Putri
Rosa Amalia Putri Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi

Menjelajah alam, Mengedit foto, Media Social Specialist.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Mitos Berjalannya Mobil Ambulans Tanpa Supir di Malam Hari di Jalan Bahureksa, kota Bandung

11 Desember 2023   22:22 Diperbarui: 11 Desember 2023   22:51 450
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Menurut cerita yang berkembang bahwa jika orang melewati ke jalan ini selalu 'terpikat' untuk melihat rumah tersebut karena kondisi rumah yang menyeramkan. Saat itu pernah anak muda yang tak sengaja lewat, lalu ingin berfoto-foto dengan ambulans itu, namun tak disangka ketika mengambil gambar tersebut tertangkap sosok perempuan di balik jendela menampakan muka seramnya.

Dilansir dari urbankompeni.blogspot.com yang melakukan investigasi langsung ke TKP, sebenarnya sejarah rumah ambulans itu jauh dari yang diceritakan warga. Ambulans yang disebut-sebut sebagai kendaraan setan tersebut sebenarnya adalah mobil mekanik yang dibeli oleh Rumah Sakit Boromeus Bandung. Sayangnya, setelah dibeli, ambulans itu tidak bisa menyala sehingga akhirnya disimpan kembali di Bahureksa.

Kafe Rpublic Eatery (2023) pict by Rosaaputri
Kafe Rpublic Eatery (2023) pict by Rosaaputri

Nah, faktanya pada tahun 2016, mobil ambulans tua yang sudah rapuh ini dipindahkan dari Bandung ke Parung, Bogor. Pemindahan mobil ini disebut-sebut karena permintaan dari anak pemilik rumah Bahureksa tersebut. Selanjutnya rumah di Jalan Bahureksa Nomor 15 ini akhirnya direnovasi, dan sekarang menjadi kafe Rpublic. Meskipun sekarang alamat itu telah berubah menjadi ramai, tidak lagi sepi, dengan adanya kafe yang dapat mengubah suasana seramnya, cerita ini masih melekat dan terus diperbincangkan di tengah masyarakat Kota Bandung hingga saat ini.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun