Mohon tunggu...
Ropiyadi ALBA
Ropiyadi ALBA Mohon Tunggu... Guru - Tenaga Pendidik di SMA Putra Bangsa Depok-Jawa Barat dan Mahasiswa Pasca Sarjana Pendidikan MIPA Universitas Indra Prasta Jakarta

Menjadi Pembelajar Sepanjang Hayat, membaca dan menulis untuk pengembangan potensi diri dan kebaikan ummat manusia.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Pohon Baik dan Pohon Buruk

29 Juni 2020   07:45 Diperbarui: 13 Februari 2022   06:49 412
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tidakkah kamu perhatikan sebuah perumpaan. Perumpamaan sebuah negeri yang baik seperti pohon yang baik. Akarnya teguh dan cabangnya menjulang ke langit. Pohon itu memberikan buahnya pada setiap musim dengan seizin Tuhannya.

Dan perumpamaan negeri yang buruk seperti pohon yang buruk. Yang telah dicabut akar-akarnya dari permukaan bumi. Tidak dapat tegak sedikit pun.

Pohon yang baik berasal dari benih yang baik. Ditanam di tanah yang baik. Dirawat oleh orang-orang yang baik. Menghasilkan bunga dan buah yang baik.

Pohon yang buruk berasal dari benih yang buruk. Ditanam di tanah yang buruk. Tak dapat tumbuh dengan gemuk. Hingga akhirnya ambruk.

Sebuah negeri yang berkah. Tampak pemandangan yang indah. Masyarakatnya sumringah. Hidup penuh magfirah. 

Sebuah negeri yang suram. Tampak pemandangannya  kelam. Masyarakatnya tenggelam. Dalam malam dan cekam.

Ropiyadi ALBA 290620

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun