Wahai guru se Indonesia, bagaimana pendapatmu jika Mas Nadiem kena reshuffle kabinet?
Kalau ada jajak pendapat begini dilontarkan kepada guru se Indonesia, mereka akan menjawab apa ya?
Kalau saya mesti meminta pada Pak Presiden agar Mas Nadiem diberi kesempatan lebih lama menduduki jabatan menteri. Asalan yang akan saya berikan adalah sebagai berikut:
1. RPP Satu Lembar
Bertahun-tahun guru terkungkung dengan perangkat pembelajaran yang bertumpuk, kemudian dijadikan alasan sebagian dari mereka untuk kurang semangat masuk kelas. Begitu gebrakan berupa RPP satu lembar diinstruksikan Pak Mendikbud disambut gembira hampir oleh semua guru.
Kini tak ada alasan lagi bagi guru untuk mengeluh tentang beratnya tugas yang diemban gara-gara bertumpuknya perangkat pembelajaran yang perlu disiapkan.
Untuk keperluan administrasi satu tahun, berkaitan dengan perangkat pembelajaran guru hanya membuat program tahunan, program semester, KKM, RPP, dan Penilaian serta analisisnya.
Ketika sebuah RPP untuk satu pertemuan saja kadang memuat lebih dari 16 lembar menjadikan sebagian guru habis waktunya di depan komputer. Tak jarang ketika malam masih lembur membuat RPP. Walau tak dipungkiri banyak juga guru yang masa bodoh dengan mengambil dan menyalin RPP yang bertebaran di internet.
2. Dana BOS
Kebijakan yang menjadi terobosan baru Kemendikbud adalah penyaluran dana BOS yang mulanya disalurkan melalui pemerintah daerah sekarang dikembalikan ke pusat.