Mohon tunggu...
Rooy John
Rooy John Mohon Tunggu... Administrasi - Cuma Orang Biasa

God gave me a pair of wings Love and Knowledge With both, I would fly back home to Him

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Muara (37)

13 Mei 2022   12:37 Diperbarui: 13 Mei 2022   13:02 193
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Guru Bisma keluar dari kamar mandi sambil memegang ember detergen berisi baju kerja bekas pakainya. Ia lalu berjalan kea rah pintu dapur dan meletakan ember itu di dekat mesin cuci.

Pakaian bersih yang sudah disiapkan Bu Sri di kamar mandi sudah dikenakannya. Harum dan segar. Ia berjalan sambil tersenyum mendekati istrinya.

"Kepala sekolah sudah memberi solusi." Guru Bisma menarik kursinya.

"Bagaimana saran beliau?" Bu Sri menyiapkan secangkir teh hangat untuk suaminya.

"Beliau menyarankan agar mempertimbangkan niat pensiun. Mutasi lebih baik. Mutasi guru saat ini mudah. Bisa dilakukan cepat melalui Dapodik. Hanya saja, kita butuh persetujuan pindah dari instansi asal."

"Jadi Bapak memilih mutasi?"

"Pertama, aku harus mendampingi anak-anak yang sebentar lagi ujian akhir. Kedua, aku sepertinya belum siap untuk pensiun."

"Alasannya terbalik, Pak. Yang kedua itu mestinya yang pertama." Bu Sri tertawa.

"Sepertinya demikian." Guru Bisma tersenyum.

"Kita bicara lagi dengan Menik. Ia dan suaminya ingin Bapak yang menjalankan usaha mereka di Selomerto. Termasuk mengawasi pekerjaan instalasi dan sebagainya."

Guru Bisma mengambil cangkir teh di depannya. Diteguk isinya. Kemudian meletakannya perlahan pada piring tatakan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun