Mohon tunggu...
Imam Sahroni Darmawan
Imam Sahroni Darmawan Mohon Tunggu... Lainnya - Pendamping Lokal Desa/ Kemendesa PDTT

Saya seorang individu yang penuh semangat dan kreativitas, selalu siap untuk mengeksplorasi dunia dengan rasa ingin tahu yang tinggi. Saya percaya bahwa kehidupan adalah petualangan yang tak terbatas, dan saya berusaha untuk terus mengembangkan diri dan memperluas batas-batas saya. Ketika berhadapan dengan tantangan, saya memiliki sikap yang positif dan tekad yang kuat untuk mencapai tujuan yang saya tetapkan. Saya percaya bahwa setiap rintangan adalah peluang untuk belajar dan tumbuh. Saya adalah seorang pemecah masalah yang kreatif, suka berpikir di luar kotak, dan mencari solusi inovatif dalam setiap situasi. Selain itu, saya memiliki keterampilan komunikasi yang baik dan kemampuan untuk beradaptasi dengan berbagai situasi dan lingkungan. Saya menikmati berinteraksi dengan orang-orang baru dan belajar dari perspektif mereka. Saya juga pandai bekerja dalam tim dan memiliki kemampuan kepemimpinan yang memungkinkan saya untuk menginspirasi dan memotivasi orang lain menuju kesuksesan bersama. Saya adalah pribadi yang berkomitmen terhadap pertumbuhan pribadi dan profesional. Saya senang terlibat dalam kesempatan belajar baru dan terus meningkatkan keterampilan saya. Saya percaya bahwa dengan pengetahuan dan pengalaman yang terus berkembang, saya dapat memberikan kontribusi yang signifikan dan memberikan dampak positif bagi dunia di sekitar saya. Secara keseluruhan, saya adalah seseorang yang bersemangat, kreatif, dan adaptif. Saya memiliki minat yang luas, keinginan untuk terus belajar, dan tekad untuk mencapai keberhasilan. Saya siap untuk menghadapi tantangan baru dan mengeksplorasi potensi terbaik saya untuk menciptakan perubahan yang berarti.

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal

Wakil Bupati Sampang dan Tim Kerja Pemberdayaan Ekonomi Keluarga Dukung Penurunan Stunting

12 Oktober 2023   09:19 Diperbarui: 12 Oktober 2023   09:23 79
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

SAMPANG - Wakil Bupati Sampang, H. Abdullah Hidayat, bersama dengan Ketua Tim Kerja Pemberdayaan Ekonomi Keluarga BKKBN Provinsi Jawa Timur, Bapak Harijono, S.E., M.M., melakukan upaya penurunan stunting melalui internalisasi pengasuhan balita. Acara ini berlangsung di Pendapa Trunojoyo pada Rabu (11/10/2023).

Kegiatan tersebut dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Perwakilan Kepala Dinas Kesehatan dan KB Kabupaten Sampang, Perwakilan Ketua TP PKK Sampang, serta para narasumber dari unsur PKK, dokter, dan psikolog. Hadir pula Ketua TP PKK Kecamatan dan Desa, Koordinator Penyuluh KB se-Kabupaten Sampang, Ketua COE, BKB, BKL, BKR, PIK-R, dan UPPKS Kabupaten Sampang, serta Perwakilan Kader BKB dan Insan Genre Kabupaten Sampang.

Bapak Harijono, S.E., M.M., Ketua Tim Kerja Pemberdayaan Ekonomi Keluarga BKKBN Provinsi Jawa Timur, memberikan penghargaan kepada Kabupaten Sampang atas pencapaian angka stunting yang rendah. Angka stunting di Kabupaten Sampang saat ini tergolong rendah, yaitu sebesar 6,9%. Namun, ia mengungkapkan harapannya agar pemerintah daerah dan semua pihak terlibat tetap berkomitmen untuk menurunkan angka stunting lebih lanjut.

"Terimakasih kepada Bapak Wakil Bupati dan semua pihak yang terlibat. Alhamdulillah, angka stunting di Kabupaten Sampang tergolong rendah, yaitu 6,9%, dan semoga bisa terus menurun hingga mencapai 0%," ujar Bapak Harijono.

Wakil Bupati Sampang, H. Abdullah Hidayat, mengungkapkan bahwa keberhasilan Kabupaten Sampang dalam menangani stunting didasarkan pada konsep saling memiliki. Ia menjelaskan bahwa upaya pencegahan stunting telah dilakukan dari awal kehidupan anak, mulai dari pemeriksaan kesehatan hingga pertumbuhan mereka. Dengan pendekatan ini, Kabupaten Sampang telah meraih penghargaan inovasi dari Provinsi Jawa Timur.

"Kita telah lakukan dari hulu ke hilir, sebelum menikahkan putra-putri bahkan remajanya, kita cegah potensi-potensi stunting dengan pengecekan kesehatan dan pengobatan, kemudian dikawal ketika hamil, kelahiran sampai tumbuh kembang anaknya ketika lahir secara berkala oleh tenaga kesehatan," ujarnya.

Baca juga: Kericuhan Memanas di Ajang Kerapan Sapi Piala Presiden 2023 di Bangkalan

Namun, Wakil Bupati tetap menekankan pentingnya komitmen semua pihak, termasuk unsur pemerintah, LSM, organisasi wanita, dan lain-lain, untuk menjaga semangat dalam meningkatkan status gizi dan menekan angka stunting di Kabupaten Sampang. Meskipun angka stunting terus menurun, langkah-langkah promosi dan pencegahan harus tetap ditingkatkan agar angka stunting semakin kecil dan akhirnya mencapai 0%.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun