Mohon tunggu...
Rony Andika P
Rony Andika P Mohon Tunggu... Mahasiswa - zzzzz

Mahasiswa paling kuat diamikom

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Bisnis Online dan Digital Marketing di Kala Pandemi

26 April 2021   19:07 Diperbarui: 26 April 2021   19:26 325
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Di era saat ini banyak sekali bisnis disegala bidang mengalami penurunan sangat besar terutama di bidang wisata. Dimana orang orang lebih memilih untuk dirumah saja dikarenakan terus meningkatnya angka pertumbuhan di Indonesia. 

Di bisnis di bidang kuline justru mengalami peningkatan jika mereka memiliki beberapa strategi marketing di dunia bisni online. Bisnis online mengalami banyak peningkatan yang sangat drastis dimana seorang bisnis man harus mengerti apa yang dibutuhkan oleh customer. Branding terhadap bisnis sangat dipelukan untuk saat ini guna membentuk citra yang baik kepada customer. 

Seorang businessman harus pandai dalam memilih target pasar yang akan dituju dengan jelas dengan mengintoduce produk yang akan mereka jual untuk menarik minat customer. 

Di kala pandemi sepert ini orang orang secara tidak langsung akan meminimalisir bertemu dengan orang banyak seperti makan, belanja, dan berkomunikasi. Simplenya seperti ini jika bisnis yang anda dirikan di tengah pandemi ini bisa bertahan dengan kuat bagaimana jika tidak pandemi akan lebih laku bukan?. Banyak perusahaan yang mengalami gulung tikar sehingga melakukan PHK pada karyawannya. 

Maka dari itu mulai lah belajar bisnis online atau digital marketing karena itu sangat diperlu diera saat ini dimana kita harus mengandalkan teknologi guna mendongkrak ekonomi yang lebih baik. 

Digital marketing sendiri merupakan branding suatu produk atau perusahaan dengan media sosia yang tersedia. Digital marketing sangat berpengaruh sekali pada kecepatan informasi yang ingin disampaikan menjadi lebih efektif dimana tidak lagi memerlukan sales untuk menyebarkan brosur hanya bermodal menulis di media maka semua orang akan tahu. Jangkauannya pun tergolong sangat luas bahkan hampir seluruh dunia bisa tau produk anda hanya dengan memplajari digital marketing dimana anda harus menanamkan pesan yang tak mencerminkan produk anda pada konsumen.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun