Mohon tunggu...
Roni Patihan
Roni Patihan Mohon Tunggu... Guru - Alumni LIPIA Jakarta, pimpinan Insan Cendekia Boarding School (ICBS) Payakumbuh, Sumatera Barat

Menyukai membaca dan menulis

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

Salah Satunya "Manjalang Mintuo", Inilah 7 Tradisi Unik Masyarakat Minangkabau Menyambut Lebaran

8 April 2024   13:20 Diperbarui: 8 April 2024   13:35 1433
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Suasana Lebaran Idul Fitri. Sumber: pexels.com

Masyarakat Minang Kabau yang umumnya tinggal di Sumatera Barat dan di beberapa provinsi tetangga, seperti juga masyarakat Indonesia yang lain, memiliki beberapa tradisi unik dan menarik dalam rangka menyambut dan merayakan hari Raya Idul Fitri.

Tradisi ini terus dijaga dan dipelihara oleh masyarakat Minang Kabau dari generasi ke generasi. Ia menjadi salah satu warisan budaya yang menjadi kebesaran dan kebanggaan masyarakat Minang Kabau.

Berikut beberapa tradisi unik dan menarik masyarakat Minang Kabau dalam rangka menyambut dan merayakan hari Raya Idul Fitri:

1. Pulang Basamo

Prosesi pelepasan Pulang Basamo. Sumber: rm.id
Prosesi pelepasan Pulang Basamo. Sumber: rm.id

Masyarakat yang tinggal dan bekerja di rantau, biasanya pulang secara bersama -- sama ke kampung halamannya, yang disebut dengan Pulang Basamo, artinya pulang secara bersama -- sama.

Ada yang Pulang Basamo dengan bus, ada yang menggunakan kendaraan pribadi.

Beberapa pengusaha, tokoh masyarakat atau bahkan pemerintah Sumatera Barat menfasilitasi para perantau untuk Pulang Basamo ini dengan disediakan beberapa armada Bus dengan tujuan daerah yang beragam di Sumatera Barat.

Jika Pulang Basamo dengan kendaraan pribadi, biasanya adalah berdasarkan kemufakatan perantau di suatu kampung. Mereka biasanya berkendaraan secara beringan dengan stiker Pulang Basamo tertempel di depan atau belakang kendaraan tersebut.

2. Manjalang Mintuo.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun