Mohon tunggu...
RONI NEHEMIA
RONI NEHEMIA Mohon Tunggu... -

seorang yang ingin berkontribusi untuk negaranya.

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Pemerintahan, Pemilu, dan Masyarakat

4 Oktober 2014   03:47 Diperbarui: 17 Juni 2015   22:27 19
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

DEMOKRASI. Apa itu demokrasi? Menurut saya demokrasi itu adalah kekuatan atau kekuasaan yang berada di tangan rakyat. Nah, Negara Indonesia juga disebut-sebut sebagai Negara demokrasi bukan? Jika seperti itu maka roda kekuasaan dalam menjalankan pemerintahan berada di tangan rakyat. Jadi menurut saya rakyat wajib ikut serta dalam berjalannya proses pemerintahan dan mekanisme nya adalah dengan memilih pemimpin atau pun perwakilan yang mereka yakini akan menyuarakan atau mendengar serta memikirkan nasib mereka.

Selanjutnya saya juga pernah membaca ada 4 aspek utama agar terciptanya sebuah NEGARA.

1.Adanya pengakuan dari Negara lain. (kedaulatan)

2.Mempunyai wilayah dan batas-batas wilayah. (teritorial)

3.Mempunyai tentara dan atau pengamanan untuk menjaga dan menertibkan baik didalam dan luar negeri. (militer)

4.Mempunyai RAKYAT atau PENDUDUK. (people)

Berdasarkan point di atas saya membuat sebuah kesimpulan bahwa bagaimana pun juga rakyat adalah aspek penting dari negara maka dari itu segala sesuatu urusan yang menyangkut Negara dan segala roda pemerintahan dalam Negara tersebut harus mengikut sertakan rakyat.

Saya juga memahami bahwa segala kebijakan atau keputusan yang diambil oleh pemerintah tidak akan lepas dari kepentingan politik didalamnya baik itu benar untuk kepentingan dan kesejahteraan rakyat atau pun demi kepentingan elite elite politik atau golongan yang mendukung setiap keputusan dan atau kebijakan tersebut.

Tapi sebagai seorang sipil yang berusaha menyampaikan pemikirannya, menurut saya apapun kebijakan atau keputusan yang diambil alangkah baiknya rakyat tetap diikut sertakan dalam pengambilan segala keputusan yang menyangkut dengan pemerintahan karena pada dasarnya rakyat dan pemerintah itu sama seperti uang logam yang berada di dua sisi berbeda tetapi tetap sama.

Biarkan rakyat yang memilih secara langsung siapa yang akan menjadi pemimpinnya dengan segala konsekuensinya yang ada karena didasarkan atas sebuah kebebasan (demokrasi) dan hal itu telah di atur dalam dasar negara kita yakni UUD NKRI 1945



Sebuah kutipan yang mungkin berguna untuk kita semua.

“Power tends to corrupt, and absolute power corrupts absolutely”

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun