Prinsip trade-off jangka pendek antara inflasi dan pengangguran dikenal dalam ekonomi sebagai "kurva Phillips." Menurut prinsip ini, terdapat hubungan terbalik antara inflasi dan pengangguran dalam jangka pendek. Artinya, jika inflasi turun, pengangguran cenderung naik, dan sebaliknya. Berikut adalah beberapa contoh bagaimana prinsip ini dapat diamati dalam kehidupan sehari-hari:
1. **Kebijakan Moneter dan Belanja Konsumen:**
  - Jika bank sentral (misalnya, Bank Indonesia) menaikkan suku bunga untuk menurunkan inflasi, biaya pinjaman untuk konsumen dan bisnis menjadi lebih mahal.
  - Hal ini dapat mengurangi pengeluaran dan investasi, yang dapat menurunkan inflasi. Namun, dengan menurunnya pengeluaran dan investasi, bisnis mungkin menghadapi penurunan permintaan, yang dapat menyebabkan PHK dan meningkatnya pengangguran.
2. **Kebijakan Pemerintah dan Upah Minimum:**
  - Pemerintah dapat memutuskan untuk menaikkan upah minimum untuk meningkatkan daya beli pekerja.
  - Kenaikan upah dapat meningkatkan inflasi karena biaya produksi naik dan harga barang juga meningkat. Namun, jika kenaikan upah terlalu tinggi, perusahaan mungkin tidak mampu membayar upah pekerja dan terpaksa melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK), yang pada gilirannya meningkatkan tingkat pengangguran.
3. **Stimulus Ekonomi:**
  - Dalam situasi resesi, pemerintah dapat menerapkan kebijakan stimulus fiskal atau moneter untuk mendorong pertumbuhan ekonomi. Stimulus ini dapat mencakup pengeluaran pemerintah yang lebih besar atau suku bunga yang lebih rendah.
  - Meskipun kebijakan ini dapat menurunkan pengangguran dalam jangka pendek dengan meningkatkan permintaan barang dan jasa, peningkatan permintaan ini dapat menyebabkan inflasi naik karena tekanan pada harga barang dan jasa.
4. **Pengendalian Harga:**
  - Pemerintah mungkin mencoba mengendalikan harga barang tertentu untuk mengatasi inflasi, seperti menetapkan harga maksimum untuk kebutuhan pokok.
  - Meskipun ini dapat mengendalikan inflasi sementara, produsen mungkin menemukan bahwa mereka tidak dapat beroperasi dengan harga yang ditetapkan tersebut dan akhirnya mengurangi produksi atau mem-PHK pekerja, yang dapat menyebabkan peningkatan pengangguran.
5. **Kebijakan Subsidi dan Penghapusan Subsidi:**
  - Subsidi pada barang-barang penting seperti bahan bakar dapat menahan inflasi, tetapi jika subsidi tersebut dihapus untuk mengurangi beban fiskal, harga barang-barang tersebut akan meningkat, menyebabkan inflasi.
  - Di sisi lain, penghapusan subsidi dapat menyebabkan peningkatan biaya produksi bagi perusahaan dan berujung pada pengurangan tenaga kerja untuk menghemat biaya, yang mengakibatkan peningkatan pengangguran.
Prinsip trade-off ini menunjukkan bahwa kebijakan yang dirancang untuk mengendalikan inflasi atau mengurangi pengangguran seringkali memiliki konsekuensi yang harus dipertimbangkan dengan hati-hati.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H