Patty bergegas  menuju TKP, di pinggiran kota Oregon, AS. Dengan persenjataan pistol, taser dan shotgun yang dikaitkan di dalam mobilnya. Sesampainya di TKP, Patty dan para deputinya langsung mencoba menerobos sebuah rumah dan menginterogasi semua yang ada di situ. Patty datang karena ada laporan dari salah satu tetangga penghuni rumah mengenai ancaman bersenjata api terhadap dirinya oleh kawanan yang berada di TKP. Ketika para terduga melawan, kericuhan pun terjadi.Â
Dengan sigap Patty dan para deputinya mengeluarkan jurus-jurus meringkus dan memborgolnya. Tidak segan, Patty harus sering mengeluarkan pistolnya karena para terduga mengancam dengan senjata.
Itu adalah salah satu gambaran yang ada dalam tayangan-tayangan dari channel youtube Patty Mayo. Ia merupakan sheriff yang kesehariannya berpatroli bersama dengan dua orang deputi. Sebelumnya ia adalah seorang bounty hunter. Tugasnya adalah menangkapi para residivis yang tidak membayar uang jaminan keluar yang telah ditalangi perusahaan bail bondsman.
Patty bersama dengan tim kameranya merekam setiap  kejadian dan meng-upload-nya ke youtube. Ia mendapatkan banyak audiens. Tanpa pikir panjang lagi ia juga lalu memanfaatkan kesempatan itu untuk menjual  berbagai merchandise.
Tapi kemudian masyarakat Amerika yang mengikuti channel Patty Mayo merasa curiga karena kejanggalan prosedur-prosedur hukum yang dijalankan Patty. Tidak hanya itu, gaya bicara Patty juga yang terasa arogan dan kasar terhadap para terduga menjadi persoalan. Patty bahkan tidak hapal hukum miranda, ketentuan yang mengharuskan seorang penegak hukum menyampaikan hak-hak seorang terduga pelaku ketika ditangkap.
Selama beberapa tahun audiens merasa terhibur dengan tayangan Patty Mayo yang seolah merupakan reality show, kejadian-kejadian spontan dalam keseharian yang terrekam kamera. Patty segera menjadi selebriti di youtube. Â Tapi komentar masyarakat yang merasa janggal atas Patty terus bertambah. Ia sudah melewati batas-batas kenormalan!
Sampai suatu hari seorang Polisi meng-upload sebuah video yang isinya penilaian terhadap prosedur-prosedur hukum yang dijalankan Patty; tentang bagaimana cara menginterogasi terduga pelaku, menguji terduga pemakai narkoba dan sebagainya. Polisi tersebut mengatakan bahwa Patty telah menyalahi aturan. Polisi tersebut segera melakukan investigasi dan mendapatkan hasil bahwa Patty Mayo tidak terafiliasi dengan organisasi hukum manapun!
Video lain juga datang dari seorang bounty hunter resmi, @benthebondsman, seorang youtuber juga, yang mengatakan bahwa Patty adalah pemburu bayaran KW, bohongan. Penilaian itu didapatkan setelah melihat metode Patty mencari dan menangkap para buronan. Ia juga bahkan menantang Patty untuk menunjukkan surat resmi yang menyatakan kesahan status seorang bounty hunter, seperti yang ia lakukan di videonya.