Mohon tunggu...
Fachruddin Zaenal Saleh
Fachruddin Zaenal Saleh Mohon Tunggu... Pegawai Swasta -

Pegawai swasta yang hobi banget nulis, bekerja di salah satu Brand otomotif terbesar di Indonesia, suka banget nulis fiksi, opini, update berita olahraga terutama bola, teknologi otomotif dan admin tetap Official Website tentang salah satu Branch Main Dealer di Jakarta Utara

Selanjutnya

Tutup

Otomotif

Malfunction Indicator Lamp

25 Februari 2016   21:41 Diperbarui: 25 Februari 2016   21:53 370
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 

 

Malfunction Indicator Lamp, Sumber : Google Images (www.chrisduke.tv)

Saat berkendara, pernahkah anda memperhatikan dashboard atau meter kombinasi mobil anda? Biasanya meter kombinasi sebuah mobil berisi tampilan-tampilan informasi mengenai status kendaraan yang berguna sebagai informasi untuk si pengemudi. Di sana ada Tachometer, yang berfungsi menampilkan putaran mesin per menit atau yang lebih dikenal dengan singkatan RPM, adapula Speedometer yang berfungsi untuk menampilkan kecepatan kendaraan yang sedang dipacu. Dewasa ini teknologi mobil terus berkembang dan berkembang, sehingga tampilan di meter kombinasi juga lebih lengkap dan banyak tergantung fitur-fitur pelengkap mobil tersebut. Di dalam meter kombinasi, ada dua jenis tampilan, yaitu Indikator Lamp dan Warning Lamp. Indikator Lamp adalah tampilan nyala lampu yang ada di meter kombinasi yang menyatakan sistem itu sedang bekerja. Contoh : indikator lampu sen, indikator rem tangan, indikator lampu jauh, indikator lampu hazard dan lain-lain. Sedangkan untuk Warning Lamp adalah tampilan nyala lampu yang ada di meter kombinasi yang menyatakan adanya kesalahan dalam sistem untuk menginformasikan kepada pengemudi. Contoh warning lamp adalah : ABS warning lamp, Air Bag Warning lamp, EPS Warning lamp, Malfunction Warning Lamp (MIL/Check Engine lamp) dan lain-lain. Jadi bila ada salah satu Warning Lamp ini tetap menyala saat mobil telah hidup, maka dapat dipastikan adanya kesalahan dalam sistem tersebut.

Salah satu warning lamp yang akrab dimata pengemudi adalah Mulfunction Indicator Lamp atau disingkat MIL atau ada sebagian orang menyebutnya Check Engine Lamp. Normalnya saat kunci kontak diposisi On, MIL akan menyala, tetapi saat mesin telah hidup, maka MIL wajib mati. Bentuk tampilannya seperti bentuk mesin mobil dan berwarna kuning atau orange. MIL akan tetap menyala saat ada masalah di sistem sensor, prosessor atau aktuator. Perlu diketahui dalam sistem kendaraan dewasa ini, sistem-sistem kelistrikan dan kelengkapannnya telah di atur sedemikian rupa oleh komputer mobil dalam hal ini disebut prosessor (ECU/ECM). ECU mendapat laporan -laporan berbentuk signal dari beberapa sensor yang dipasang di bagian-bagian kendaraan. Signal dari sensor-sensor ini kemudian diolah sedemikian rupa oleh ECU untuk kemudian mengeluarkan tegangan atau signal kepada aktuator untuk menjalankan fungsinya sesuai kondisi yang ditetapkan. Artinya tidak boleh ada miss komunikasi diantara sensor, prosessor dan aktuator. Tapi bila ini terjadi, maka ECU akan memerintahkan MIL untuk menyala sebagai informasi kepada pengemudi bahwa ada sesuatu yang tidak bekerja secara normal dalam sistem, ini bisa saja terjadi pada sensor, aktuator bahkan pada prosessor itu sendiri.

Lalu bagaiman bila kenyataannya MIL itu menyala? jangan panik dan tetap tenang, biasanya kendaraan tetap dapat dikendarai bila MIL menyala, karena ECU memiliki fungsi Back Up dan Fail Save. Tapi segera cari tahu masalah yang tengah terjadi dengan mendatangi bengkel resmi mobil tersebut. Karena kerusakan ini tidak dapat diperbaiki dengan cara manual. Dalam bahasa kerennya, mobil harus di Scan dengan alat tertentu ( Intellegent Tester ) untuk mengetahui apakah yang salah dalam sistem tersebut, setelah diketahui area masalahnya, barulah dapat ditentukan solusinya, diperbaiki atau diganti sistem yang rusak. Jangan lupa, saat ke bengkel resmi mintalah penjelasan dan cara kerja dari sistem yang dinyatakan bermasalah tersebut, hitung-hitung untuk menambah pengetahuan pada mobil kesayangan anda tentunya.

Lets Smart Driving....

 

 

 

 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun