Mohon tunggu...
rona andriyanto s n
rona andriyanto s n Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

mahasiswa yang senang dengan berita-berita dan info terkini.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Hanya Menggunakan Instagram untuk Bermain? Pelatihan Ini Mengajarkan Penggunaan Lain Instagram sebagai Media Pemasaran

10 Februari 2023   21:06 Diperbarui: 10 Februari 2023   21:09 85
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Wonogiri (22/01/2023), Tepatnya di Desa Ngandong, mahasiswa KKN Universitas Diponegoro Semarang menggelar acara pelatihan yang dihadiri oleh perwakilan karang taruna masing-masing dusun di Desa Ngandong, Kepala Desa Ngandong yang dalam kesempatan ini diwakili oleh Sekretaris Desa, Ketua Karang Taruna Desa Ngandong, dan beberapa perangkat Desa. Pelatihan ini mengangkat tema besar 'Pemberdayaan Remaja Desa Ngandong Terkait Penggunaan Internet yang Bijak di Era Teknologi 4.0'. Acara ini dibuka dengan sambutan oleh Sekretaris Desa, sambutan perwakilan KKN, dan sesi pemaparan materi yang dibawakan oleh ketiga mahasiswa dengan masing-masing materinya yakni Bijak Berinternet, Pemanfaatan Instagram sebagai Media Pemasaran, dan Pentingnya Pengelolaan Keuangan Melalui Sistem Alokasi 50 30 20.

Instagram sebagai salah satu Social Media yang telah banyak digunakan orang Indonesia, dengan melihat data dari Napoleon Cat, pada Oktober 2022, jumlah pengguna Instagram di Indonesia mencapai 97,38 juta orang yang mana didominasi oleh remaja. Dengan melihat angka statistik tersebut dan pemantauan langsung, kebanyakan remaja hanya menggunakan Instagram sebagai tempat mencari hiburan ataupun sekedar berinteraksi dengan orang lain, sehingga dirasa dibutuhkan pelatihan mengenai manfaat Instagram lainya seperti menggunakan Instagram sebagai tempat pemasaran yang dapat mendatangkan manfaat finasial bagi para remaja.

dokpri
dokpri

Beberapa contoh dari manfaat lain dari menggunakan Instagram sebagai media pemasaran adalah dapat menjangkau lebih banyak audiens, platform visual yang cocok untuk pemasaran, dan banyak fitur-fitur yang memudahkan. Muhammad Izzatul Haq sebagai pengisi dalam acara ini juga menyampaikan beberapa hal yang dapat digunakan untuk mempermudah ketika menggunakan Instagram sebagai media pemasaran yang antara lain adalah mencari calon konsumen yang potensial, membuat guidelines profil Instagram, memakai banyak hashtag, membuat konten yang berkualitas, rutin berkomunikasi dengan followers, dan memanfaatkan fitur yang tersedia.

dokpri
dokpri

Dengan pelatihan ini diharapkan dapat menumbuhkan kesadaran para remaja karang taruna Desa Ngandong untuk menggunakan Instagram tidak hanya sebagai media hiburan namun juga dapat menggunakannya sebagai tempat pemasaran untuk usaha yang mereka miliki ataupun keluarga di rumah.

Penulis    :    Muhammad Izzatul Haq (FEB)
DPL    :    Rosa Amalia, S.Pi., M.Si., Yuli Prasetyo Adhi, S.H., M.Kn., Farid Agushybana, S.KM., DEA., Ph.D.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun