Disclaimer: Berita di bawah hanyalah fiksi belaka karangan penulis. Tulisan ini dimaksudkan untuk memenuhi tugas UAS Mata Kuliah Teknik Menulis dan Menyunting Berita, Prodi Ilmu Komunikasi, FISIP UNISKA MAB Banjarmasin, oleh dosen pengampu, Drs. Fathurrahman, M.Med.Kom
Banjarmasin, Kabaruniska.com -- Setelah dua hari pencarian, Zainuddin (13) korban tenggelam di Sungai Martapura, Banjarmasin itu akhirnya ditemukan oleh tim gabungan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Banjarmasin, pada Minggu, (02/01/22) sore.
Sebelumnya, warga Banjarmasin sempat dihebohkan oleh kabar hilangnya seorang anak laki-laki, yakni Zainuddin, pada Sabtu, (01/01/22) ketika mandi bersama tiga temannya di Sungai Martapura kawasan Siring Menara Pandang.
"Zainuddin berenang ke tengah sungai. Ia sempat melambaikan tangan, kami mengira hanya bercanda, namun setelahnya ia tidak kembali lagi ke pinggir sungai," ucap Juni (14) salah seorang teman korban yang kala itu berenang bersama.
Dengan panik, Juni dan kedua temannya, berusaha mencari korban di sekitar area terakhir kali dirinya sempat terlihat. Namun nahas, hingga menjelang petang, mereka tidak melihat Zainuddin. Mereka kemudian melapor kepada salah seorang petugas jaga di Siring Menara Pandang.
Akhirnya, esok harinya, oleh Tim Gabungan, jasad korban akhirnya ditemukan. Husni, salah seorang anggota BPBD Banjarmasin, mengatakan bahwa Zainuddin ditemukan sekitar satu kilo meter dari tempat kejadian.
"Kondisinya sangat mengenaskan, bocah itu (Red; Zainuddin) bagian kaki kanannya tersangkut di tiang bangunan salah satu rumah warga di kawasan Kampung Sasirangan. Kasihan sekali," ucap Husni kepada jurnalis Kabaruniska.com dengan iba.
Sampai saat ini, jenazah berada di RSUD Ulin Banjarmasin. Petugas yang berwajib masih mendalami penyebab tenggelamnya Zainuddin, di salah satu sungai ikonis di Kota Banjarmasin tersebut. Dugaan sementara, korban kelelahan ketika berenang dan kemudian terseret arus air pasang.
